Ketua RT di Muba Tewas Dibacok

Bubarkan Tawuran Pemuda, Ketua RT di Ulak Paceh Muba Tewas Dibacok di Kepala

Karena luka yang diderita cukup serius membuat korban meninggal dunia pada, Selasa (18/2/2025) sekitar pukul 06.00 WIB. 

|
Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Odi Aria
Dokumen Polisi
KORBAN : Yusmeriyanto seorang ketua RT di Desa Ulak Pceh Jaya menjadi korban aksi tawuran remaja, Senin (17/2/2025) malam. Akibat luka yang dialami cukup serius korban meninggal dunia. 

7 Pelaku Tawuran Ditangkap

Sejumlah terduga pelaku yang terlibat aksi tawuran di Desa Ulak Paceh Jaya, Kecamatan Lawang Wetan, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Senin (17/2/2025) sekitar pukul 21.00 WIB telah diamankan di Unit PPA Polres Muba.

Terduga pelaku yang berjumlah 7 orang ini menyebabkan Yusmeriyanto (41) Ketua RT 009 Dusun III Desa Ulak Paceh Jaya meninggal dunia akibat menderita luka bacokan.

Dari pantauan di Unit PPA Polres Muba, sejumlah terduga pelaku tersebut tampak tertunduk lesu dihadapan penyidik Polres Muba. Diketahui terdua pelaku tawuran ini masih dibawa umur sekitar 17 tahun. 

Barang bukti kejahatan yakni pedang samurai yang masih berlumuran darah juga telah diamankan di Unit PPA Polres Muba.

Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugrhoho membenarkan prihal terjadinya peristiwa tawuran yang menyebabkan korban satu jiwa yang merupakan seorang ketua RT. Korban meninggal akibat luka yang dialami di kepala.

"Saat ini 7 orang terduga pelaku sudah kita amankan di Unit PPA Polres Muba. Para pelaku masih dibawa umur, kita masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap peran pada pelaku ini,"kata Listiyono, Selasa (18/2/2025).

Saat ini pihaknya sudah memerintahkan Kapolsek dan Kasat Reskrim segera proses untuk dilengkapi pemeriksaan dan segera digelarkan perkara sesuai aturan.

"Agar periswita serupa tidak terjadi saya perintahkan untuk kegiatan patroli untuk antisipasi lagi kejadian, dan mohon bantuan dari seluruh masyarakat untuk ikuti aturan yg berlaku, dan kepada orang tua membantu polisi untuk menjaga anak-anaknya jangan sampai tawuran,"jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved