Hanura 'Berjaya' di OKU Raya, Paslon yang Diusung Hampir Dipastikan Menang, Ucapkan Selamat

“Berdasarkan data yang kami input secara manual, Paslon nomor urut 4 unggul dibandingkan tiga Paslon lainnya di Pilkada OKU Selatan,” katanya. 

Lebih lanjut Abusama menyampaikan, bahwa hasil ini menjadi dasar bagi tim pemenangan untuk mengikuti proses pleno di tingkat kecamatan (PPK) hingga pleno KPU kabupaten.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat dan tim pemenangan atas dukungan serta kerja kerasnya.

Ia juga mengajak untuk mengawal dan menjaga bersama kemenangan ini. Sebab ini merupakan kemenangan untuk masyarakat OKU Selatan.

Lebih lanjut ia juga menuturkan, bahwa pihaknya percaya terhadap KPU di semua tingkatan, mulai dari kecamatan hingga kabupaten, akan melaksanakan tugasnya dengan lancar.

"Serta kami juga yakin Bawaslu OKU Selatan dan Panwaslu kecamatan dapat menjalankan tugas sesuai peraturan perundang-undangan. Sehingga proses Pilkada ini dapat berlangsung damai,” ungkapnya.

Selain itu, Abusama mengajak masyarakat untuk terus berdoa agar seluruh proses berjalan lancar.

“Kami mengucapkan terima kasih atas doa, restu, dan amanah yang telah diberikan kepada kami, Paslon nomor urut 4,” tandasnya.

Sedangkan Pasangan calon Bupati-Wakil Bupati OKU, Teddy Meilwansyah-Marjito Bachri mengklaim unggul suara dibanding paslon lain Yudi Purna Nugraha-Yenny Erlita.

Mereka mengklaim telah unggul 50,9 persen berdasarkan penghitungan sementara yang telah selesai dilakukan. 

Di hadapan awak media Teddy Meilwansyah menyampaikan ucapan syukur dan terima kasih kepada masyarakat yang sudah menitipkan kepercayaan memilih pasangan BERTAJI. 

"Malam ini kita sudah mengantongi  semua C1Hasil dan Ci Rekap di 565 TPS yang menjadi dasar kita untuk mendeklarasikan kemenangan kita berhasil  meraih 108.527 suara dengan jumlah data masuk sudah 100 persen" tandas Teddy. 

Sedangkan pihak 02 pasangan YPN -YESS  meraih 104.777 suara.

Terakhir Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur Lanosin- HM Adi Nugraha Purna Yudha unggul berdasarkan hasil quick count.

Hal ini diketahui dari hasil hitung cepat yang dilakukan lewat Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang memperoleh hasil 65, 15 persen, dari persentase suara masuk 96,5 persen.