Pegi Setiawan Batal Tersangka Vina

Penyiksaan Dialami Pegi Setiawan hingga tak Bisa Nafas, Kepala Dimasukkan ke Kresek: Saya Berontak

Selama di dalam penjara, Pegi Setiawan mengaku mendapatkan perlakuan tak menyenangkan sejak penahanan pertama.

|
Editor: Fadhila Rahma
Kompas TV
Penyiksaan Dialami Pegi Setiawan hingga tak Bisa Nafas, Kepala Dimasukkan ke Kresek: Saya Berontak 

SRIPOKU.COM - Pegi Setiawan ternyata mengalami banyak peristiwa penyiksaan selama di tahanan.

Meski kini sudah bisa bernafas lega menghirup udara segar, Pegi Setiawan tak bisa melupakan pengalam buruknya.

Menang sidang Praperadilan, status tersangka Pegi Setiawan dinyatakan tidak sah.

Usai bebas, kini Pegi Setiawan bisa bersuara usai sebelumnya sempat dibungkam.

Pegi Setiawan keluar dari tahanan di Gedung Direktorat Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Dittahti) Polda Jabar, Senin (8/7/2024) pukul 21.30 WIB.

Setelah bebas, Pegi Setiawan memberikan pengakuan saat dirinya masih di dalam penjara.

Selama di dalam penjara, Pegi Setiawan mengaku mendapatkan perlakuan tak menyenangkan sejak penahanan pertama.

Adapun perlakuan buruk itu diterimanya dari pihak berwajib.

Baca juga: Kondisi Pegi Setiawan Selama 7 Minggu Ditahan, Dipukuli Polisi Penguasa Gedung hingga Diancam

Berawal saat dirinya ditangkap pada 21 Mei 2024 seusai waktu maghrib, di Bandung.

"Tiba-tiba saat saya di sekolah anak bos saya, ada yang moto-moto (memotret) saya, ada dua orang, tapi saya tidak menghiraukan," ujarnya mengutip YouTube Kompas TV.

Kondisi Pegi Setiawan Selama 7 Minggu Ditahan, Dipukuli Polisi 'Penguasa Gedung' hingga Diancam
Kondisi Pegi Setiawan Selama 7 Minggu Ditahan, Dipukuli Polisi 'Penguasa Gedung' hingga Diancam (KompasTV)

Kemudian saat kembali ke rumah majikannya, beberapa saat kemudian Pegi digerebek, ditangkap oleh banyak orang.

Saat penangkapan tersebut, Pegi Setiawan disebut telah melakukan tindak pidana pembunuhan.

Saat penangkapan, Pegi Setiawan mengakui tidak mendapatkan pemukulan ataupun penyiksaan.

Lantas saat di Polda Jabar dirinya mendapatkan perlakuan tak baik dari diduga penyidik, yakni mendapatkan ancaman hingga pemukulan.

"Semacam kata-kata kasar banyak sekali ancaman-ancaman, selain itu saya dipukul di bagian mata sini (menunjuk ke pelipis kiri)," ujar Pegi Setiawan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved