Duel Maut di PALI

Usai Duel Maut yang Tewaskan 2 Pria, Kapolres PALI Temui Keluarga Korban Cegah Aksi Balas Dendam

Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin didampingi Kapolsek Penukal Utara Iptu Freddy Franse Triwahyudi langsung mengunjungi kedua keluarga yang terlibat

SRIPOKU.COM /APRIANSYAH ISKANDAR
Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin beserta jajaran mengunjungi rumah duka pelaku duel yakni Kunci Alam (40) dan Joni (30), Senin (20/5/2024) 

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kedua korban yakni Kunci Alam (40) dan Joni (30), telah dimakamkan oleh masing-masing pihak keluarga pada Minggu (19/5/2024).

Diberitakan sebelumnya, dua orang warga terlibat perkelahian maut atau duel di Jalan Raya Desa Tempirai Kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI, pada Sabtu (18/5/2024) malam, sekira pukul 21.30 Wib.

Dimana, identitas kedua warga yang melakukan perkelahian tanding atau duel maut adalah Kunci Alam (40), warga Desa Tempirai Timur dan Joni (30) warga Desa Tempirai Selatan.

Dari perkelahian Kunci dan Joni tersebut, menyebabkan Joni terjatuh karena mengalami luka tusuk di perut.

Melihat kondisi Joni yang terjatuh, datang dua orang pelaku pengeroyokan yang salah satu nya tak lain merupakan adik kandung Joni sendiri yang mengejar Kunci Alam dengan sebilah parang sehingga aksi duel yang sebelumnya dilakukan oleh Kunci Alam dan Joni berujung ke Aksi pengeroyokan terhadap Kunci Alam.

Mendapatkan tebasan parang dari dua orang pelaku, Kunci Alam pun terjatuh, namun dua orang pelaku pengeroyokan tersebut terus membacokkan parang tersebut dan menikam tubuh Kunci Alam.

Melihat kejadian itu warga langsung memisahkan perkelahian tersebut dan kedua pelaku pengeroyokan langsung pergi melarikan diri.

Akibat peristiwa tersebut Kunci mengalami luka bacok pada bagian muka sebelah kiri, luka tusuk bagian perut, luka tusuk bagian dada kiri dan kanan, luka tusuk bagian punggung.

Sedangkan Joni mengalami luka mengalami luka tusuk bagian perut.

Kunci dan.Joni yang mengalami luka  kemudian langsung dibawa oleh warga ke Puskesmas Tempirai.

Namun karena mengalami luka yang cukup serius keduanya langsung dirujuk ke Rumah Sakit, dimana korban Kunci dibawa ke Rumah Sakit Fadilah Prabumulih sedangkan korban Joni dibawa ke RSUD Talang Ubi, Pendopo PALI.

Tapi naas dalam perjalanan menuju ke Rumah Sakit, nyawa keduanya tidak tertolong lagi dan dinyatakan meninggal dunia. (cr42)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved