Tabrakan Kereta Api di Bandung

Pesan Terakhir Pramugara KA Turangga Sebelum Meninggal, Ardiansyah Tinggalkan Bayi yang Baru Lahir

"Ke anak yang paling gedenya bilang, 'Kalau papih kerja, titip si bunda ya, jagain si bunda'," ujarnya

Editor: Yandi Triansyah
Kompas.com/Tribun Jabar
Pramugara KA Turangga, Ardiansyah (30) menjadi salah satu korban meninggal, dalam kecelaan kereta di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024). 

Jenazah Ardiansyah, sang pramugara KA Turangga, dikebumikan di Tempat Permakaman Umum (TPU) Balekambang-Dangdeur, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Sabtu (6/1/2024).

Sebelum dimakamkan, jenazah lebih dulu dishalatkan di Masjid Al-Mukarrom yang tak jauh dari rumah duka di Kampung Balekambang, RT 003 RW 018, Desa Sukamaju, Kecamatan Majalaya.

Di antara isak tangis, doa-doa terucap dari keluarga, rekan, dan para pelayat.

Dalam prosesi pemakaman, Camat Majalaya Gugum Gumilar berpesan kepada pelayat untuk mendoakan Ardiansyah serta keluarga.

"Sakali deui urang doakeun almarhum ditampi iman Islamna, Insya Allah almarhum husnul khatimah (Sekali lagi, kita doakan almarhum diterima iman dan Islam-nya, Insya Allah almarhum husnul khatimah)," ungkapnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved