Opini: Artificial Intelligent 'AI' Dalam Penyelesaian Tugas Akhir Mahasiswa, Peluang Atau Tantangan?

Adanya AI di zaman sekarang memberikan peluang sekaligus tantangan bagi para mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhirnya.

|
Editor: Bejoroy
Dok. Universitas IBA Palembang
Dwi Anggraini, Novi Ferianti, dan Nurul Latifah (Mahasiswi Program Studi Akuntansi, Universitas IBA Palembang) 

Oleh: Dwi Anggraini, Novi Ferianti, dan Nurul Latifah

(Mahasiswi Program Studi Akuntansi, Universitas IBA Palembang)

SRIPOKU.COM -- Pendidikan tinggi merupakan panggung penting bagi mahasiswa dalam mengejar pemahaman mendalam terhadap bidang studi mereka.

Seiring dengan kemajuan teknologi, kecerdasan buatan atau artificial Intelligent (AI) semakin mengintegrasikan dirinya ke dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dunia pendidikan.

Kecerdasan buatan atau AI merupakan suatu ilmu dan teknik dalam menciptakan mesin yang bersifat cerdas, terutama dalam menciptakan program atau aplikasi komputer cerdas.

AI adalah suatu langkah untuk menciptakan komputer, robot, atau aplikasi ataupun program yang bekerja secara cerdas, layaknya seperti manusia (John McCarthy, 2017).

Pada zaman teknologi informasi yang terus berkembang pesat, AI telah menjadi tonggak penting dalam berbagai aspek kehidupan manusia.

Salah satu bidang dimana AI mengambil peran penting adalah dalam dunia pendidikan tinggi dan penelitian, terkhususnya dalam tugas akhir mahasiswa.

Mahasiswa yang menyelesaikan tugas akhir mereka tidak luput dari pengaruh AI.

Adanya AI di zaman sekarang memberikan peluang sekaligus tantangan bagi para mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhirnya.

FOTO ILUSTRASI
FOTO ILUSTRASI (Photo by George Dolgikh/Pexels)

AI dapat menjadi peluang karena dapat membantu dan memudahkan para mahasiswa untuk memperoleh data ataupun informasi yang mereka perlukan dalam pengerjaan tugas akhir.

Pertama, AI dapat membantu mahasiswa merumuskan judul skripsi Dalam tugas akhir.

Mahasiswa dituntut untuk menyelesaikan sebuah penelitian.

AI dapat memudahkan mahasiswa dalam memberikan refrensi judul tugas akhir sesuai dengan program studi melalui salah satu fitur dari ai ini.

Kemudian yang kedua, dapat memberikan informasi dan referensi terkait topik penelitian mahasiswa.

AI dapat memberikan informasi maupun referensi sesuai dengan topik penelitian mahasiswa.

Adanya AI memudahkan mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhirnya.

Lalu yang ketiga, dapat membantu mahasiswa mencari sumber yang relevan.

Karena AI sendiri dapat membantu mahasiswa untuk mendapatkan sumber data yang cepat dan akurat.

Dan yang keempat, dapat menyediakan jasa parafrase.

Parafrase sendiri, merupakan bentuk pengungkapan kembali pengulangan kata yang ingin dikutip.

Dengan adanya AI ini, para mahasiswa tidak perlu melakukannya secara manual.

Namun demikian, AI juga bisa memiliki dampak sebaliknya yaitu tantangan.

FOTO ILUSTRASI
FOTO ILUSTRASI (Photo by Saliha Büyükkaya/Pexels)

Pertama, teknologi ini dapat menghambat berpikir kritis dan kreatif.

Dituntut untuk berpikiran kreatif merupakan hal yang lumrah bagi para mahasiswa.

Dengan adanya AI yang menyediakan data dan informasi yang sedemikian rupa, mampu membuat para mahasiswa tidak bisa berpikir secara kritis maupun kreatif, karena segala sesuatunya sudah dibuat instan oleh teknologi ini.

Kemudian yang kedua, dapat menurunkan minat para mahasiswa dalam mewujudkan gerakan literasi. Yaitu dengan data dan informasi yang sudah disediakan oleh Artificial Intelligent (AI) dapat mengurangi minat baca para mahasiswa. Minat baca yang kurang tentu akan menyebabkan penurunan dalam mewujudkan gerakan literasi.

Lalu yang ketiga, mahasiswa menilai segala sesuatunya dapat diperoleh secara instan.

Karena dengan adanya AI menimbulkan ketergantungan teknologi.

Hal ini dapat memunculkan perasaan dan penilaian bahwa segala sesuatunya dapat diperoleh secara instan.

Demikian dengan adanya AI di zaman sekarang dapat memberikan peluang sekaligus, tantangan bagi para mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhirnya.

Dapat disimpulkan AI memiliki sedikit lebih banyak peluang dari pada tantangan.

Oleh karena itu, sebagai mahasiswa haruslah bijak dalam menggunakan dan menyikapi teknologi AI. (*)

FOTO ILUSTRASI
FOTO ILUSTRASI (buku.kemdikbud.go.id)

===

Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved