Berita Viral
Kisah Ridho Bocah 12 Tahun Dagang Pentol Karena Orangtua Cerai, Cari Uang Demi Sekolah, Tetap Ceria
Di usianya yang baru 12 tahun, ia memilih untuk berjuang hidup sendiri sejak kedua orangtuanya resmi berpisah.
Bocah tersebut tampak tegar namun sedih.
Saat di makam, ia terdengar mendoakan sang ibu dengan melantunkan surat Al Fatihah.
Lalu, anak SD itu mengungkap cita-citanya yang mulia di makam ibundanya.
"Emak, adek jatuh mak tadi jatuh mak.
Adek mungkin pengen nyari, itu adek luka.
Nanti adek sering-sering ke mama yah.
Nanti adek kalo udah besar, adek jadi pesantren mak, adek doain mama dari pesantren, ya mak ya.
Sering adek jatuh jatuh sakit.
Mak adek doain mama ya, nanti emak itu mak adek main mak.
Besok-besok adek di tempak mama yah." ucapnya seperti dikutip Tribun Jatim via Tribun Bogor.
Hingga berita ini tayang, kejadian ini diketahui terjadi di Indonesia meski belum diketahui jelas lokasi pastinya.
Namun, dengan viralnya video ini banyak netizen yang menyorotinya.
Bahkan, banyak komentar yang sedih dan menyemangati anak SD tersebut.
Berikut beragam komentar netizen.
"Yaa Allah dek, inn syaa Allah ibumu di surga sana pasti bangga ngeliat nya. Terima kasih adik sudah bertahan sejauh ini dan tetap sekolah utk menggapai cita-cita mu. Semoga kelak kamu bisa jadi orang yang bermanfaat, sukses dan bisa menolong sesama"
"paling gabisa lihat ginian, semoga sukses kedepannya ya dek"
"Semangat terus adekkk~ semoga impian dan cita2 bisa tercapai, di kasih jalan yg mudah buat lewatin semuanya. Selalu jadi orang yg baik ya ade"
"sedih banget, semoga sukses kedepannya ya dek aamiin"
Anggota keluarga yang meninggal dunia terkadang memang membuat sedih semua pihak.
Termasuk kepergian anggota keluarga yang masih bayi.
Seperti kisah satu ini, bayi baru meninggal empat hari.
Keluarga sudah berharap ada keajaiban yang terjadi.
Namun setelah makam dibongkar, mereka malah makin sedih.
Peristiwa ini terjadi di pemakaman Proteccion, Honduras.
Dilansir dari Mirror pada Kamis, 21 September 2023 via TribunStyle, seorang bayi dinyatakan meninggal setelah mengalami demam parah.
Kala itu usianya baru tiga bulan.
Bayi tersebut kemudian dikebumikan pada Minggu, 10 September 2023 di pemakaman Proteccion, Honduras.
Empat hari kemudian, seseorang yang dekat dengan keluarga bayi tersebut membuat pengakuan mengejutkan.
Ia mengaku mendengar tangisan si bayi saat berjalan melewati pemakamannya pada Kamis, 14 September 2023.
Percaya bahwa bayi tersebut mungkin dikubur hidup-hidup secara keliru, ia pun bergegas memberi tahu keluarga.
Keluarga yang masih berduka tiba-tiba merasakan harapan akan keajaiban.
Mereka memutuskan untuk menggali makam untuk memeriksanya.
Momen itu telihat dalam foto yang kini viral.
Tampak dua anggota keluarga dengan putus asa berdoa meminta tanda-tanda kehidupan saat bayi tersebut diangkat dari tanah.
Kerabat lainnya mencoba menemukan tanda-tanda kehidupan pada bayi tersebut dengan tangan di atas tubuhnya, tetapi bayi tersebut tidak bergerak.
Bayi tersebut kemudian dibawa ke rumah sakit. Namun tetap saja tidak ada tanda-tanda kehidupan.
Setelah memastikan bayi tersebut meninggal, rumah sakit mengembalikan jenazah tersebut kepada keluarga.
Keluarga kemudian menguburkan kembali bayi tersebut.
Diperkirakan bayi tersebut mengalami katalepsi, kelainan neurologis yang menyebabkan kekakuan otot dan hilangnya kemampuan sementara untuk merespons rangsangan eksternal atau bergerak.
Katalepsi jarang terjadi dan bisa juga merupakan gejala penyakit seperti Parkinson atau epilepsi.
Hal ini juga dapat disebabkan oleh obat antipsikotik, seperti haloperidol untuk skizofrenia, atau dapat terjadi akibat anestesi ketamin.
Saat menderita episode katalepsi, bayi mungkin tidak bergerak selama beberapa menit atau jam.
Sementara itu, Proteccion adalah sebuah kotamadya di Honduras yang didirikan pada tahun 1880 ketika para pemukim pertama tiba.
Kota ini memiliki populasi 14.272 jiwa, sebagian besar berusia 18 tahun ke bawah.
| Fakta 3 Bus Rombongan Wisatawan Viral Terlantar tak Ada Penginapan, Hotel : Travel Nunggak 24 Juta |
|
|---|
| MISTERI 3 Truk Kontainer Bawang Merah & Bawang Bombay di Jurang Tanjung Sengkuang, Warga Berebutan! |
|
|---|
| GALI Tanah Milik Sendiri untuk Cari Emas Bisa Dipidana, Ahli Hukum : Emas Batangan tak Perlu Izin |
|
|---|
| VIRAL Rumah Polisi Ini Dikepung Warga, Jebak Remaja Bawa Sabu Minta Tebusan Rp80 Juta, Ini Faktanya! |
|
|---|
| KISAH Wahyu Sopir Ambulans yang Meninggal Saat Tugas Antar Jenazah, Kepala Dusun Ungkap Fakta Ini! |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.