Harga Cabai

Harga Cabai Mahal Petani Pagaralam Mulai Was-was, Kebun Harus Dijaga Agar Cabai Tidak Dicuri

Dengan kondisi ini, petani terpaksa harus menjaga kebun mereka agar tidak dicuri dan masih bisa panen sampai massa panen habis.

|
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Ahmad Sadam Husen
SRIPOKU.COM/Eko Mustiawan
Salah seorang pedagang cabai di Pasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura). 

SRIPOKU.COM, PAGAR ALAM -- Harga jual cabai merah dan cabai setan di Kota Pagaralam terus mengalami kenaikan.

Sebelumnya,  harga cabai di Pagaralam berkisar di angka Rp 40.000 per kilogram di tingkat petani.

Saat ini harganya kembali mengalami kenaikan di angka Rp 50.000 sampai Rp 55.000 per kilogram.

Kenaikan harga jual cabai yang terus mengalami kenaikan memang membuat petani senang namun sekaligus was-was.

Pasalnya dengan harga jual mahal ini, biasanya aksi pencurian buah cabai juga akan marak.

Ditambah saat ini sedang musim paceklik.

Dengan kondisi ini, petani terpaksa harus menjaga kebun mereka agar tidak dicuri dan masih bisa panen sampai massa panen habis.

Santo (42), salah satu petani cabai di Pagaralam mengatakan, kenaikan harga cabai ini membuat para petani bisa tersenyum.

Pasalnya sejak beberapa bulan terakhir harga cabai sempat murah dan saat ini harganya mulai naik.

"Alhamdulillah harga cabai naik dan kami bisa mendapat untung."

"Namun dengan harga cabai naik, kami juga was-was karena terpaksa lahan kami harus dijaga agar tidak dicuri," ujarnya.

Agen Cabe Pagaralam Darman membenarkan jika saat ini harga cabaie sedang mengalami kenaikan, dari harga Rp 25.000 menjadi Rp 55.000.

Namun diperkirakan harga cabai akan terus mengalami kenaikan, pasalnya stok cabai saat ini sedang kurang.

"Ya naik harganya, kita beli dari petani mulai dari harga Rp 50 ribu hingga Rp 55 ribu."

"Dan kita jual di pengecer di harga Rp60 ribu sampe Rp 65 ribu, tergantung kondisi dan jenis cabenya," jelasnya.(one)

===

Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved