Berita Viral

Sosok Tukang Parkir Nyaleg DPRD Pangkalpinang Tamatan SMA Suka Politik dari SD: Modal Dengkul & Urat

Tak heran, muncul banyak pertanyaan mulai dari kompetensi pendidikan, gaya hidup sampai soal modal maju di pemilihan legislatif 2024 mendatang.

Editor: Fadhila Rahma
(Bangka Pos)
Ihsan, tukang parkir yang nyaleg DPRD Pangkalpinang 

SRIPOKU.COM - Sosok Ihsan, tukang parkir ini pria dari Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung yang maju jadi calon anggota legislatif alias caleg.

Ia mencuri perhatian karena memiliki latar belakang yang menarik yakni tukang parkir.

Ihsan mengaku jatuh cinta pada dunia politik sejak duduk di bangku sekolah dasar (SD).

Ya, seorang tukang parkir di Kota Pangkalpinang nekat mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.

Adalah Ihsan (42), bakal calon legislatif (bacaleg) dari Partai Gelora untuk daerah pemilihan Kecamatan Rangkui.

Baca juga: Satpam Unsri Indralaya Curi Kabel Penangkal Petir, Pelaku Nekat Naik ke Atap Gedung


YouTube Bangka Pos Official
Ihsan, tukang parkir yang mantap nyaleg DPRD Pangkalpinang
YouTube Bangka Pos Official Ihsan, tukang parkir yang mantap nyaleg DPRD Pangkalpinang ()

Wajah Ihsan terpampang di baliho berukuran 1 x 2 meter di sebuah lampu merah Kota Pangkalpinang.

Yang menarik perhatian adalah latar belakang Ihsan yang sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir.

Tak heran, muncul banyak pertanyaan mulai dari kompetensi pendidikan, gaya hidup sampai soal modal maju di pemilihan legislatif 2024 mendatang.

Siapa sosok Ihsan?

Ihsan mengaku jatuh cinta pada dunia politik sejak sekolah dasar (SD).

Sebab, tidak jauh dari rumahnya banyak orang-orang yang berbicara soal politik.

Kecintaan itu sempat pudar karena di usianya yang masih belia, tentu pendidikan menjadi hal utama.

Baru di bangku SMA, rasa cinta pada politik itu tumbuh kembali.

Baca juga: Perkara Tinggalkan Kamar Hotel Dalam Kondisi Kotor dan Berantakan, Pengunjung Kena Denda Rp20 Juta

Di usia remaja, Ihsan sedikit lebih berani mendengarkan secara langsung obrolan politik hingga akhirnya masuk ke dunia politik.

“Hidup ini tidak lepas dari politik. Dan saya menyadari dan meyakini Allah yang menentukan ke mana kaki saya melangkah, termasuk ke sini (politik),” kata Ihsan, dikutip dari Bangka Pos.

Sumber: Surya
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved