Dari Musi Rawas ke Palembang Kini Hanya 4 Jam, Lewat Jalan Semambang - Cecar Simpang 9 - Kulim PALI

SRIPOKU.COM, MUSI RAWAS - Pembangunan akses jalan penghubung antara Kabupaten Musi Rawas (Mura) dengan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), selesai dikerjakan.

Selesainya pembangunan akses jalan tersebut ditandai dengan peresmian yang langsung dilakukan Gubernur Sumsel, H Herman Deru pada Senin (25/9/2023).

Dengan adanya akses jalan tersebut kini waktu tempuh dari Kabupaten Musi Rawas (Mura) ke Ibukota Provinsi Sumsel yakni Kota Palembang hanya butuh waktu tak lebih dari 4-5 jam.

Diketahui sebelumnya jika melalui jalur Kota Sekayu, Musi Banyuasin (Mura) dari Kabupaten Musi Rawas ke Palembang membutuhkan waktu 8-9 jam.

Baca juga: Akui Ada Potongan Dana Tiap Pencairan Dana BOK, Potongan 7-10 Persen Sudah Jadi Tradisi di PALI

Gubernur Sumsel, H Herman Deru mengatakan pembangunan jalan BTS Ulu-Simpang Kulim Kabupaten PALI tersebut, dalam rangka pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Provinsi Sumsel.

"Selamat atas dibangunnya ruas Jalan Simpang Semambang-Cecar Simpang 9-Simpang Kulim (Batas PALI). Pembangunan ini untuk pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Provinsi Sumsel," kata Herman Deru.

Dikatakan Herman Deru, dengan diresmikannya akses jalan Simpang Semambang - Simpang Kulim (Batas PALI) sepanjang 76,50 Km ini, dapat memberikan aksesibilitas di Kabupaten Musi Rawas maupun menuju Kabupaten PALI.

"Sehingga aktivitas sosial dapat berjalan lancar guna meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah sekitar," ujar Herman Deru.

Dijelaskan Herman Deru, jika sebelumnya dari Musi Rawas hendak ke Palembang harus membutuhkan waktu 9 jam, namun melalui akses Cecar-PALI, kini hanya butuh waktu 4 jam saja.

"Kalau mau ke Jembatan Ampera itu butuh waktu 9 jam dari Kabupaten Musi Rawas dulu, tapi hari ini hanya bisa 4 jam saja," ucap Herman Deru.

Gubernur juga mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur tersebut menggunakan dana bantuan Gubernur Sumsel kepada Kabupaten Musi Rawas tahun 2022.

"Dalam sejarah pembangunan sekaligus panjang jalan yang melebihi 100 Km, baru ruas ini. Dalam sejarah provinsi. Setelah diresmikan jalan ini bisa dimanfaatkan," ungkap gubernur.

Meningkatkan Ekonomi Masyarakat

Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel, H Herman Deru yang telah meresmikan jalan perbatasan PALI dengan BTS Ulu Kabupaten Musi Rawas.

"Terima kasih kepada gubernur. Berkat upaya gubernur kita semua dapat menikmati infrastruktur jalan yang mulus dan dapat digunakan oleh seluruh masyarakat," ujar Hj Ratna.

Bupati berharap dengan peresmian ini kiranya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat serta mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga infrastruktur yang sudah dibangun agar tidak cepat rusak.

"Saya juga mengajak kepada masyarakat untuk mendukung kegiatan dan program pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten agar pembangunan semakin meningkat di tahun-tahun yang akan datang," ujar Hj Ratna.

Pembangunan akses jalan alternatif yang menghubungkan antara Kabupaten Musi Rawas dan Kabupaten PALI tersebut mendapat beragam respon positif dari masyarakat.

Masyarakat menyambut baik dengan telah dibangunnya akses jalan Musi Rawas-PALI sehingga mampu memotong jarak tempuh dari Musi Rawas ke Palembang atau Ibukota Provinsi.

Seperti halnya yang disampaikan Deden salah seorang warga BTS Ulu juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel yang sudah mampu membuat terobosan yang luar biasa.

"Alhamdulillah, terimakasih pak Gubernur atas terobosan yang luar biasa ini," kata Deden saat diwawancarai Sripoku.com, Rabu (27/9/2023).

Dikatakan Deden, saat ini jika memang akses jalan BTS Ulu ke PALI untuk menuju ke Kota Palembang hanya butuh waktu tak lebih dari 4-5 jam untuk sampai ke Ibukota Provinsi.

"Awalnya kalau lewat jalur Sekayu untuk ke Palembang butuh waktu bisa sampai 9 jam, tapi sekarang lewat BTS Ulu-PALI, maksimal hanya 5 jam saja sudah sampai," ucapnya.

Dikatakan Deden, pembangunan jalan dilakukan mulai dari Simpang Kelurahan Bangun Jaya Kecamatan BTS Ulu, sampai ke perbatasan Kabupaten PALI.

"Semuanya di cor beton, sekarang sudah aman dan nyaman untuk lewat BTS Ulu ke Pali," ungkapnya.

Hanya saja memang sepanjang jalan akan dihiasi dengan perkebunan dan tidak ada rumah pemukiman. Namun, pengguna jalan tak perlu khawatir karena aman dan nyaman.

"Jalannya sudah mulus, tapi lewat hutan-hutan, tapi aman meskipun saat malam hari," jelasnya.

Dengan dibangunnya akses jalan BTS Ulu ke Pali tersebut sambung Deden, masyarakat Musi Rawas khususnya sangat beruntung, karena selain memangkas jarak tempuh, juga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Juga ada beberapa rambu jalan yang sudah dipasang di beberapa titik, akses itu juga sudah terbaca oleh google maps. Jadi tak perlu khawatir," imbuhnya.

Namun dia berharap, agar kedepan diupayakan ada pembangunan Pom Bensin. Sehingga, pengguna jalan tak perlu khawatir saat melintas.

"Jalannya sudah nyaman, tinggal pom bensin yang belum ada. Banyak kendaraan yang lewat akses jalan tersebut. Jalan ini sudah sangat didambakan masyarakat," ujarnya.

Dapatkan berita terkait dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.