Profil Wong Kito

Profil Eko Kusnadi, Tantangan Pemilu 2024 Mendatang, Butuh Komitmen Ciptakan Pemilu Berintegritas

Komisioner Bawaslu Kota Palembang yang jatuh pada Agustus 2023 mendatang, wartawan Sripoku.com Abdul Hafiz

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: bodok
SRIPOKU.COM/handout
Kordiv Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kota Palembang Eko Kusnadi SSos MSi 

Begitupun Bawaslu Provinsi sudah 4 kali melaksanakan rapat koordinasi maupun rapat kerja teknis penanganan pelanggaran, artinya secara kelembagaan penguatan kapasitas SDM sudah dilaksanakan, kemudian secara pribadi kami juga selalu melakukan proses pembelajaran dan sosialisasi kepada pihak-pihak penyelenggara Pemilu yang ada di bawah kami, baik itu Panwascam maupun Pengawas Kelurahan (PKD),  agar mereka juga dapat dengan baik untuk menghadapi Pemilu serentak ini. 

Sripoku.com : Tolong ceritakan bagaimana anda bisa menjadi seorang komisioner Bawaslu?

Eko Kusnadi : Sejak Tahun 2004 saya sudah menjadi Anggota KPPS Pada Pemilihan Umum Legislatif, Pemilihan Umum  Presiden dn Wakil Presiden Tahun 2004, kemudian tahun 2009 juga menjadi anggota KPPS, tahun 2014 menjadi Pengawas Pemilihan Umum Lapangan (PPL) yang sekarang disebut PKD, dan tahun 2017-2018, saya juga menjadi penyelenggara Pemilu yaitu menjadi anggota PPK Kecamatan Kertapati.

Dari beberapa kali menjadi penyelenggara Pemilu inilah membuat ketertarikan saya untuk menjadi penyelenggara Pemilu khususnya untuk ikut seleksi menjadi komisioner Bawaslu Kota Palembang, dan di Tahun 2018 ketika saya terpilih saya langsung mengajukan surat untuk cuti menjalankan tugas sebagai penyelenggara pemilu, yang mana saat itu saya bekerja menjadi salah satu Dosen di Kampus swasta di Kota Palembang

Sripoku.com : Latar belakang pekerjaan anda sebelum menjadi komisioner bawaslu, sebagai apa?

Eko Kusnadi : Latar belakang pendidikan, sama dengan apa yang telah saya utarakan diawal bahwa pekerjaan saya sebelumnya adalah sebagai salah satu dosen di salah satu Perguruan Tinggi swasta di Kota Palembang.

Selain itu, saya juga bekerja sebagai Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Kelurahan Karya Jaya, dan juga pernah menjadi ketua RW ditempat dimana saya tinggal, dari pengalaman ini saya berharap dapat berguna serta dapat menunjang dalam aktivitas saya dalam menjalankan tugas sebagai penyelenggara Pemilu khususnya sebagai Komisioner Bawaslu di Kota Palembang

Sripoku.com : Saat ini sedang dibuka pendaftaran calon anggota Bawaslu Baik Provinsi maupun Kab/Kota, bagaimana saudara, dalam menyikapi proses ini?

Eko Kusnadi : Memang saat ini sedang berlangsung seleksi Anggota Bawaslu Provinsi untuk tambahan 2 orang, dan baru-baru ini sudah dibuka pendaftaran bawaslu Kabupaten dan Kota, dalam menyikapi ini terhitung tanggal 14 Agustus 2023 ini masa jabatan kami seluruh anggota Bawaslu Kabupaten/Kota se Indonesia akan berakhir.

Saat ini juga kami sedang mempersiapkan semua proses dan persyaratan pendaftaran untuk mendaftarkan kembali dalam seleksi calon anggota Bawaslu Kota Palembang, jujur kami yang saat ini harus dapat berbagi waktu, yaitu waktu untuk tetap dapat melaksanakan tugas sebagai Komisioner Bawaslu Kota Palembang dengan sebaik-baiknya, dan juga harus dapat menyiapkan proses seleksi untuk periode berikutnya juga dengan sebaik-baiknya.

Kalau istilah kawan-kawan kami, untuk seleksi ini adalah bagaimana kita dapat menyeimbangkan antara tugas dan kewajiban kita sebagai Pengawas Pemilu, dan disisi lain kami juga harus berjuang dengan sebaik-baiknya agar dapat terpilih kembali untuk periode selanjutnya.

Dalam kesempatan ini kami juga mohon doa dari sahabat-sahabat semuanya untuk dapat mendoakan kami agar dapat menjalankan tugas sebagai pengawas Pemilu dengan sebaik-baiknya, dan juga dapat diberikan amanah kembali supaya dapat terpilih kembali menjadi komisioner Bawaslu Kota Palembang Periode 2023-2028.

Sripoku.com : Sebagai komisioner Bawaslu Kota Palembang tentu menjadi sorotan dan mungkin ada saja prasangka buruk, kalau-kalau saja saudara dianggap berpihak kepada Parpol tertentu. Bagaimana menyikapinya?

Eko Kusnadi : Sebelum kami membulatkan tekad untuk menjadi penyelenggara Pemilu kami sadar sekali ke depan pasti ada tantangan, ada problematika yang akan terjadi, namun menurut kami selagi kita berupaya, baik sikap, perbuatan maupun tingkah laku, untuk selalu dijaga dengan sebaik-baiknya.

Dan berupaya untuk selalu tegak lurus menjaga netralitas dan independen sebagai penyelenggara Pemilu, barang kali prasangka dan sorotan itu jangan lah terlalu dirisaukan, yang penting kita berupaya untuk tetap menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, dan tetap menjaga netralitas kita, itu menurut kami yang paling penting. 

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved