Berita Musi Rawas

Sudah Jadi Tradisi, Jelang Bulan Ramadan Sebagian Masyarakat Musi Rawas Lakukan Ziarah Kubur

Mereka ziarah kubur sambil membawa kembang dan alat-alat kebersihan untuk membersihkan kuburan keluarganya.

Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Ahmad Farozi
eko mustiawan/sripoku.com
Ziarah kubur menjelang bulan Ramadan sudah jadi tradisi sebagian umat muslim di Kabupaten Musi Rawas, Sumsel. Seperti dilakukan masyarakat Desa Mataram, Kecamatan Tugumulyo. Mereka mendatangi tempat pemakaman, untuk ziarah ke makam keluarganya, Rabu (22/3/2023). 

SRIPOKU.COM, MUSIRAWAS - Ziarah kubur menjelang bulan Ramadan sudah jadi tradisi sebagian umat muslim di Kabupaten Musi Rawas, Sumsel.

Seperti dilakukan masyarakat Desa Mataram, Kecamatan Tugumulyo. Mereka mendatangi tempat pemakaman, untuk ziarah ke makam keluarganya.

Biasanya, ziarah kubur mulai dilakukan sejak tiga hari sampai satu hari menjelang Ramadan.

Mereka ziarah kubur sambil membawa kembang dan alat-alat kebersihan untuk membersihkan kuburan keluarganya.

Haryono, seorang peziarah mengaku, ziarah kubur ini sudah menjadi tradisi setiap tahun yang dilaksanakan sebelum Ramadan dan sebelum Idul Fitri.

"Sudah setiap tahun, sebelum Ramadan dan nanti sebelum Idul Fitri," ujarnya, Rabu (22/3/2023).

Menurutnya, saat ziarah kubur mereka membersihkan makam keluarganya dan mengirimkan doa untuk almarhum.

"Pertama membersihkan makam dari rumput dan sampah, kemudian berdoa dan terkahir menabur kembang. Sudah itu saja," ungkapnya.

Lasiman, juru kunci makam Desa Mataram, Kecamatan Tugumulyo mengaku, sudah sejak kemarin TPU setempat mulai didatangi warga.

"Sudah sejak kemarin warga datang ke TPU ini. Mereka datang untuk melakukan ziarah kubur ke makam keluarganya," katanya.

Dikatakan, selain sebelum Ramadan dan Lebaran, ziarah kubur juga dilakukan warga ketika akan menikah.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved