Liputan Khusus
Peternak Gelisah Penyakit Mulut dan Kuku Masuk Sumsel, Takut Mewabah Seperti Corona
Merebaknya penyakit hewan ini membuat para peternak sapi di Palembang menjadi resah dan gelisah
"Petugas dilapangan sudah bergerak mulai dari petugas kesehatan hewan, tim laboratorium memonitoring ke peternakan, termasuk bersama dengan aparat kepolisian mendapingi proses pemeriksaan surat kelengkapan hewan yang didistribusikan disetiap perbatasan," katanya.
Ruzuan mengatakan, hasil dari monitoring petugas di lapangan akan dipaparkan dalam rapat koordinasi terpadu seluruh instansi terkait untuk dievaluasi dan menentukan tindakan selanjutnya.
"Berdasarkan pemeriksaan dari tim di lapangan, memang menemukan hewan ternak sapi yang bergejala klinis seperti terpapar wabah penyakit PMK, yakni di Kota Lubuk Linggau," katanya.
Menurutnya, hasil temuan tersebut sedang dalam pemeriksaan uji laboratorium untuk memastikan apakah hewan ternak itu benar-benar terpapar penyakit PMK.
"Memang ada ditemukan, tapi belum dapat dipastikan. Karena sampelnya masih diperiksa di laboratorium yang ada dibawah Kementerian Pertanian untuk diuji klinis," jelasnya.
Sementara itu Ketua PDHI Sumsel Jafrizal menambahkan, Sumsel merupakan daerah transit yang mendatangkan hewan ternak sapi dari luar daerah.
"Dengan demikian masyarakat khususnya kalangan peternak diimbau untuk memperketat protokol pengendalian dan penanggulangan PMK," katanya.
Jika menemukan ternak dengan gejala klinis PMK seperti lepuh di mulut dan kaki segera laporkan ke petugas terkait. Lalu pastikan ternak yang rentan di daerah wabah untuk tetap di kandang. (mad/joy/cr41/nda)