Sudah Ada Ratusan Kasus Omicron di Ibu Kota, Indonesia Tutup Pintu untuk 14 Negara, Bagaimana WNI?
Kebijakan dilakukan sebagai bagian dari upaya pencegahan penyebaran Virus Corona varian Omicron maupun varian mutasi yang akan datang.
Sejauh ini, kasus baru ditemukan di DKI Jakarta, ibukota Indonesia.
Akan tetapi, jumlahnya cukup masif, yakni 162 kasus.
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria kepada Kompas.com di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (3/1/2022).
Riza menyebutkan, jumlah tersebut merupakan akumulasi dari penambahan kasus Covid-19 varian Omicron di Jakarta.
Penambahan itu berdasarkan hasil pemeriksaan Litbangkes Kemenkes sebanyak 15 orang dan dari GSI Lab sebanyak 12 orang.
Menurut Riza, mayoritas kasus Omicron di Jakarta berasal dari luar negeri.
Oleh karena itu, Wakil Gubernur DKI mengimbau agar semua pelaku perjalanan ke luar negeri bisa taat menjalani karantina setibanya di Indonesia, sebagaimana diatur oleh pemerintah pusat.
"Pak Menko Luhut tadi sudah menyampaikan hari ini pentingnya karantina, tidak ada main-main soal karantina," kata Riza.
Riza juga mengimbau warga agar tetap berhati-hati karena kasus Omicron mulai merebak di DKI Jakarta.
"Prokes harus tetap dilaksanakan, kita selalu melakukan disinfeksi, masyarakat DKI Jakarta sudah sangat patuh," tandas Riza.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Indonesia Tutup Sementara Pintu Masuk WNA dari 14 Negara"
