Waspada, 3 Mutasi Baru Virus Corona ini Berhasil Teridentifikasi, Ada Varian B 117
Selain B 117, para peneliti jug aberhasil menemukan varian baru dari virus coronya yang saat ini menyebar di Inggris, Afrika Selatan dan Brazil.
SRIPOKU.COM -- Sejak dilakukan pemeriksaan terhadap 462 kasus Covid-19 sejak beberapa bulan terakhir, pemerintah Indonesia akhirnya mengkonfirmasi jika kasus virus corona dengan varian B 117 telah terdeteksi masuk ke Tanah Air.
Hal ini turut diungkapkan Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono.
Dikutip dari Kompas.com, menurut Dante, varian ini disebut akan membuat masyarakat kesulitan sehingga butuh penanganan medis dengan metode yang lebih baik dari sebelumnya.
"(Kembangkan) riset dan model penanganan lebih baik dan studi-studi epidimiologis secara analitik karena proses mutasi ini sudah ada di sekitar kita," ujar Dante seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (3/3/2021).
Selain varian B 117, para peneliti jug aberhasil menemukan varian baru dari virus coronya yang saat ini menyebar di Inggris, Afrika Selatan dan Brazil.
Apa saja varian baru dari virus corona ini ?
Baca juga: Varian Baru Virus Corona B117, Prof Yuwono : Jangan Takut Berlebihan, Ada Kabar Gembira Vaksinasi
===
1. Varian B.1.1.7
Melansir CDC, salah satu bentuk mutasi virus corona muncul di Inggris pada September 2020.
Varian ini kemudian diidentifikasi sebagai B. 1.1.7.
Meski berasal dari Inggris, namun kasus infeksi dari virus mutasi ini telah ditemukan di berbagai negara, termasuk Amerika Serikat dan Indonesia.
Pada Januari 2021, ilmuwan Inggris menunjukkan bukti bahwa strain ini memiliki karakter yang lebih cepat menular dan dinilai berkaitan dengan penigkatan kematian yang tercatat di negara itu.
Sejauh ini belum ditemukan bukti bahwa B.1.1.7 dapat meningkatkan keparahan penyakit maupun melemahkan kemanjuran vaksin.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sendiri mengatakan telah terdeteksi dua kasus mutasi B.1.1.7 berasal dari WNI yang kembali dari Arab Saudi.
"Ini dari pelaku perjalanan yang kembali dari Arab Saudi ya," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi seperti dilansir dari Kompas.com, Rabu (3/3/2021).
Baca juga: Mutasi Virus Corona B117 Terdeteksi di Sumsel, Gubernur Imbau Masyarakat Patuhi 3M

===
2. Varian B.1.351
Strain baru kedua dari virus corona yang telah diketahui adalah B.1.351.
Mutasi baru ini pertama kali ditemukan di Teluk Nelson Mandela, Afrika Selatan pada awal Oktober 2020 lalu.
Sejak saat itu, virus menyebar dan kini telah di temukan di luar negara asalnya, misalnya di Zambia dan AS.
Kasus B.1.351 dilaporkan di Amerika Serikat pada akhir Januari 2021 lalu.
Meski berbeda dari B.1.1.7, B.1351 disebut berbagi mutasi dengan virus yang ditemukan di Inggris itu.
Mutasi virus ini dicurigai dapat mempengaruhi netralisasi beberapa antibodi, akan tetapi tidak terdeteksi meningkatkan risiko keparahan penyakit.
Baca juga: Virus Corona Varian B117 Terdekteksi di Palembang, Dinkes Lakukan Tracking 30 Kontak Erat

===
3. Varian P.1
Varian ketiga adalah mutasi virus corona yang dilaporkan ditemukan pada 4 pelancong yang berasal dari Brasil saat berada di Bandara Haneda, Jepang.
Varian ini kemudian disebut sebagai P.1 yang terdiri dari protein spike pengikat K417T, E484K, dan N501Y.
Varian ini memiliki 17 mutasi unik, termasuk tiga di domain pengikat reseptor protein spike.
Sama seperti varian baru yang lain, infeksi dari virus varian baru ini juga sudah ditemukan di negara lain.
Ada beberapa bukti yang menunjukkan beberapa mutasi pada varian P.1 dapat mempengaruhi kemampuan antibodi dalam mengenali dan menetralkan virus
Oleh karena itu, varian ini dikhawatirkan dapat menginfeksi orang yang sebelumnya pernah terpapar Covid-19 atau mereka yang sudah menerima vaksin.
Varian P. 1 juga dicurigai dapat menyebar dengan kecepatan lebih tinggi dibandingkan dengan virus alaminya.
Identifikasi dan penelitian lebih lanjut terhadap strain-strain baru ini diperlukan untuk mengetahui seperti apa karakter dari varian P.1.
Baca juga: Tokoh Adat Diminta Ikut Mensukseskan Program Vaksinasi Covid 19
===
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Termasuk B.1.1.7, Ini 3 Mutasi Baru Virus Corona yang Teridentifikasi"
===