Harnojoyo "Adem Ayem" Usai KLB di Sibolangit, Pengamat Politik: Ekspresi Poltiknya Agak Beda
"Harus diakui, pucuk tertinggi pimpinan PD (Partai Demokrat) Kota ini (Palembang), nyaris tak bereaksi bila dibandingkan dengan yang lain,"
Sebelumnya, pengurus partai Demokrat se Sumsel menyatakan ikrar dan kesetiaan terhadap kepemimpinan ketua umum parta Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat ini.
• Kemarau Panjang Diprediksi Terjadi di 2021, BPBD OKI Siagakan Relawan Masyarakat dan Personel
Dukungan ini disampaikan oleh Ketua DPD dan DPC maupun jajaran yang ada di Propinsi Sumatera Selatan, yang dihadiri Wakil ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Partai Demokrat Sarjan Taher, beberapa waktu lalu.
Menurut ketua DPD provinsi Sumsel Ishak Mekki mengaku, pihaknya sangat terganggu dengan upaya-upaya sejumlah pihak yang terdiri dari eks kader dan orang luar partai, merongrong jabatan Ketum AHY yang selama ini telah dipilih secara demokrasi melalui Kongres partai.
"Gerakan Pengambilalihan Kekuasaan Partai Demokrat (GPK-PD) jadi ancaman bagi partai, karena merongrong posisi AHY yang terpilih melalui kongres, sehingga membuat pengurus melakukan pembelaan, sebagai bentuk dukungan terhadap AHY," kata Ishak Mekki.
Diakui Ishak, kinerja yang dilakukan AHY selama ini sudah baik dan bagus dalam memimpin partai, ini dibuktikan dengan elektabilitas partai Demokrat yang tinggi hingga masuk 3-4 besar hasil survey.
"Artinya, partai Demokrat semakin baik dan berkat kerja kita- kita dan ketum AHY selama ini, termasuk dalam keterlibatan partai Demokrat dalam kehidupan masyarakat seperti dalam penanganan Covid-19 ini, AHY telah mengintruksikan jajaran pengurus untuk turun membantu dan meringakan dampak yang disebabkan covid-19.
Termasuk saat ada bencana dan gempa bumi, partai Demokrat selalu ambil bagian untuk membantu masyarakat yang mengalami musibah," tuturnya.
• Apa Itu Passion? Cek Profesi atau Pekerjaanmu, Jika Miliki 7 Ciri Berikut Ini Pilihan Kamu Tepat
Diakui anggota DPR RI ini, adanya gonjang- ganjing di partai Demokrat harus bisa diambil hikmahnya, mengingat sejumlah pihak tidak menginginkan partai Demokrat menjadi partai besar, sehingga dimanfaatkan sejumlah pihak luar maupun oknum kader untuk memecah belahnya.
Tentunya, partainya memiliki sikap tegas bagi kader yang berkhianat dengan mendukung KLB dengan pencopotan atau pemberhentian, sesuai AD/ ART partai dan ini telah dilakukan oleh DPP.
"Tentunya yang rentan terpengaruh berkhianat adalah kader yang kecewa dan haus kekuasaan, termasuk kader sulit ekonomi, ataupun kader yang merasa tidak ada masa depan.
Maka harus diwaspadai mereka ini, dengan tetap kita mejaga bersama (membentengi) dari orang- orang yang ingin gerakan itu terwujud dan dapat mengumpulkan untuk mencapi KLB. Kalau terjadi KLB saya rasa dampaknya luar biasa, meski syarat dan aturan di AD/ART untuk menggelar KLB harus mendapat dukungan 2/3 DPD dan 50 persen DPC," tuturnya.
• Sejumlah Perwira di Polres OKU Timur Dirotasi, Kapolsek Buay Madang Dijabat Iptu Jumeidi
Ditambahkan mantan Wakil Gubernur Sumsel ini, dengan turun gunungnya Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat ini, menjadikan partai Demokrat semakin solid, mengingat apa yang telah dilakukan SBY pada Demokrat untuk menjadikan pengurus semakin solid dan tidak jadi anggapan partai untuk dijual kepada orang luar.
"Memang beliau sudah saatnya turun gunung selaku pendiri partai, mengingat jika tidak ada SBY selama ini, Demokrat mungkin tidak ada.
Kita juga membantah jika SBY dikatakan ingin membangun Dinastynya saja, coba lihat sejarah partai Demokrat selama ini, ada juga dari keluarga pak SBY yang memimpin. Jadi kader Demokrat harus solid dan kompak, karena tidak ada selevel AHY, baik kecerdasan dan hasil survei ini paling tepat, dari gerak langkah kerjanya, dan ini para perongrong tak ingin Demokrat bangkit dan jadi partai nomor satu," tandasnya.
Sementara salah satu pendiri partai Demokrat di Sumsel Sarjan Taher mengungkapkan, kader Demokrat harus tetap solid dan bisa berpikir positif adanya upaya segelintir orang yang ingin merorongrong kekuasaan AHY memimpin Demokrat saat ini, mengat partai Demokrat jadi perbincangan luas dan menjadi partau seksi.