Perempuan Muda Ini Coba Selundupkan Sabu ke Lapas Muaraenim, Disembunyikan di Dalam Hati Ampela
Serbuk haram itu dibawa oleh seorang pengunjung perempuan bernama Marta Vitaloka (25), warga Kecamatan Muara Enim di dalam hati ampela
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM, MUARAENIM - Petugas Pemeriksaan Barang Titipan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Muaraenim berhasil gagalkan upaya penyelundupan yang diduga sabu.
Serbuk haram itu dibawa oleh seorang pengunjung perempuan bernama Marta Vitaloka (25), warga Kecamatan Muara Enim di dalam hati ampela, Senin (25/1/2021)
Menurut Kalapas Muaraenim, Herdianto AMdIP SH MSi, terungkapnya percobaan penyeludupan narkoba tersebut
sekitar pukul 14.45.
Baca juga: Hakim Minta 50 Juta untuk Penangguhan Penahanan, Ibu Ini Tak Sanggup: Saya Siap Jamin Anak Saya
Berawal dari kecurigaan petugas Pemeriksaan Barang Titipan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Muaraenim terhadap gerak gerik salah satu pengunjung bernama Marta Vitaloka yang membesuk suaminya Rislan Heri Purnawan (38).
Kemudian petugas melakukan pemeriksaan barang bawaan yang dititipkannya, namun Marta terlihat gelisah menjauh.
Melihat hal tersebut, petugas lapas langsung melakukan pengamanan untuk mengantisipasi pelaku tidak melarikan diri.
Setelah itu, petugas lapas langsung melakukan pengeledahan sayur hati Amplak bawaan pelaku dengan teliti, dan ternyata didalam hati ampela berhasil ditemukan dua paket Sabu yang dibungkus dengan alumunium.
Melihat hal tersebut pelaku hanya pasrah dan mengakui jika narkoba tersebut miliknya.
Baca juga: Sekitar Lokasi Prasasti Talang Tuo Dipenuhi Tanaman Sawit, Terbaru Bakal Dibangun Pesantren
"Petugas melaksanakan Pemeriksaan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Saat dilakukannya Pemeriksaan oleh petugas ternyata di temukan dua bungkus kecil mencurigakan di dalam hati ampela yang diduga sabu," Jelas Herdianto
Atas temuan yang diduga sabu-sabu itu, pihak Lapas Muaraenim langsung berkoordinasi dengan pihak Sat Narkoba Polres Muaraenim untuk diserahkan kepada pihak Polres Muara Enim guna penyelidikan dan proses hukum lebih lanjut.
Selain itu, pihaknya berkomitmen kuat dalam mewujudkan Lapas Muaraenim ZERO HALINAR ( Bebas HP, Pungli dan Narkoba), dimana setiap petugas Lapas Muara Enim terus berupaya melaksanakan tugasnya dengan sebaik mungkin.
Lapas Muara=enim juga terus bersinergi dengan Instansi terkait lainnya.
"Dari pengakuan pelaku ternyata pelaku sudah melakukan penyeludupan Ineks dengan modus yang sama untuk orang yang sama di dalam lapas," pungkasnya.
Baca juga: BAK Ali Topan Anak Jalanan, Kakek Ini Pamer, Tanpa Tangan, Motor Melaju Kencang di Tikungan
Ketika dikonfirmasi ke Kapolres Muara Enim AKBP Deni Sianipar melalui Kasat Narkoba Iptu Aji Prabowo membenarkan jika pihaknya menerima limpahan kasus narkoba dari Lapas Kelas IIB Muara Enim.
Dan saat ini, pihaknya sedang melakukan pengembangan untuk kasus tersebut.