Liputan Pengusaha

Dukung Calonnya, Pengusaha Biayai Buzzer Poles Popularitas

IH seorang pengusaha di Palembang mengaku menggunakan jasa buzzer dalam mengkatrol popularitas calon yang akan didukung

Editor: Soegeng Haryadi
DOK. SRIPO
Sriwijaya Post edisi Senin (19 Oktober 2020) 

PALEMBANG, SRIPO -- Para calon kepala daerah yang saat ini menggunakan jasa buzzer di sosial media, pada umumnya mendapatkan bantuan dari pengusaha atau donatur lainny.

Para donatur inilah yang kemudian mencari tim buzzer untuk meningkatkan popularitas si calon kepala daerah. Si donatur tersebut jugalah yang memfasilitasi dan membayar jasa para buzzer .

Tim buzzer ini biasanya tidak berada pada lingkungan terdekat si calon kepala daerah. Tugas mereka adalah mengawal sejumlah kegiatan si tokoh saat turun menyapa masyarakat kemudian memviralkannya ke sosial media.

Baca juga: Calon Wako Palembang Mulai Gerilya, Ingin Ngetop Sewa Buzzer

Rio, salah seorang buzzer yang telah terlibat di Pilwako Palembang tahun lalu mengatakan ia bersama timnya diajak oleh seorang pengusaha di kota pempek untuk membantu membranding seorang tokoh di Pilwako Palembang mendatang.

Dalam bertugas, mereka tidak bersentuhan langsung dengan si calon kepala daerah melainkan lewat perantara pengusaha yang memberikan tugas perhari kepada mereka.

"Si tokoh kan punya tim dokumentasi pribadi, nah kita diluar mereka. Tugas kita memproduksi konten sesuai konsep yang telah disiapkan," ungkapnya.

Baca juga: Bakal Calon Walikota Palembang Pilih Nampang Dulu di Baliho

Menurutnya, si calon kepala daerah pun tidak begitu mengenal mereka. Sebab, si pengusaha tersebut yang bekerja di balik layar dalam mengawal setiap kegiatan baik di lapangan maupun kehidupan sehari-hari.

"Soal kepentingan apa dibaliknya kami tidak tahu, yang jelas kami koneksinya dengan bos (pengusaha) bukan dengan calon kepala daerah," kata Rio.

Senada, IH seorang pengusaha di Palembang mengaku menggunakan jasa buzzer dalam mengkatrol popularitas calon yang akan didukung sudah ia lakoni di pilkada sebelumnya.

Meski harus mengeluarkan dana dari kocek pribadi, namun pria beprawakan tinggi besar ini tidak mempermasalahkan hal tersebut.

Baca juga: Video Ekslusif: Buzzer Pilkada Bermunculan , Patok Harga Rp 30 Juta, Kominfo Pantau Buzzer

Baginya, jika si calon yang didukung bakal menjadi pemenang pada kontestasi pilwako, tentunya akan memberikan keuntungan dalam memudahkan bisnisnya dan mendapatkan sejumlah proyek-proyek baru.

"Kita najur dulu, masalah menang kalah urusan belakang. Yang penting kita sudah maksimal dalam membantu teman," terangnya. (tim)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved