Omnibus Law Cipta Kerja Kontroversi, Mahasiswa Usul Ganti UU dengan Perppu

Undang-Undang tersebut dinilai sudah kontroversial sedari awal pembahasan.

Editor: Soegeng Haryadi
DOK. SRIPO
Sriwijaya Post, Kamis (8 Oktober 2020); Ganti UU dengan Perppu 

Ketua Fraksi Demokrat MF Ridho mengaku jajarannya di pusat melakukan aksi Walk out adalah bentuk penegasan terhadap penolakan UU Cipta kerja itu, yang dinilai tidak ada urgensinya. Padahal pemerintah harus fokus pada penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi.

Ada yang Janggal, Demo Buruh Dibungkam Polisi dengan Alasan Pandemi, Pilkada Jalan Terus

"UU Cipta kerja ini dinilainya sangat dipaksakan, dan berat sebelah. Soal materi yang ada sikap Partai Demokrat sudah jelas menolaknya," kata Ridho.

Ketua komisi IV DPRD Sumsel ini menyayangkan pengesahan itu, karena masih ditengah pandemi, dan hal ini terkesan memecah belah buruh dan pekerja. Pihaknya pun akan menampung aspirasi masyarakat yang melakukan aksi demo menolak pengesahan itu dengan harapan tetap dilakukan secara damai.

"Tidak mungkin ada pasal yang tidak melemahkan hak buruh jika Partai Demokrat menolak. DPRD ini rumah rakyat dan jika ada aspirasi masyarakat untuk penolakan itu, maka lembaga menerimanya," tuturnya. (arf/cr8)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved