Virus Corona di Muaraenim Sumsel
Dua Pegawai PTBA Positif Covid-19, Sebanyak 59 Pegawai Lainnya Langsung Dites Swab dan Diisolasi
Dua orang pegawai PTBA terkonfirmasi positif Covid-19 sehingga sebanyak 59 karyawan PTBA lainnya langsung dilakukan uji usap (Swab Test).
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, MUARAENIM--Karena dua karyawan PTBA terkonfirmasi Covid-19, sebanyak 59 Karyawan PTBA langsung dilakukan uji usap (swab test) dan Reaksi Cepat Tracing Kontak Erat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Sekper PTBA Apollonius Andwie melalui Manager Humas, Komunikasi dan Administrasi Korporat PTBA Iko Gusman, di Kantor Besar PTBA Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Kamis (6/8/2020).
"Benar ada dua orang keluarga besar PTBA pada tanggal 4 Agustus 2020 sekitar pukul 20.00 diketahui terkonfirmasi positif Covid- 19," ujarnya.
Menurut Iko, dari dua yang positif tersebut langsung dilakukan perawatan di RS BAM, dan tim Task Force Covid-19 juga melakukan tracing.
Dari hasil tracing saat ini didapati ada 59 pegawai yang di swab test dan saat ini semuanya sedang dalam isolasi di tempat yang disiapkan pihak perusahaan.
Dengan kejadian ini maka pengetatan semakin dilakukan terhadap protokol Covid-19 dan diharapkan yang di swab semuanya negatif.
Saat ini, lanjut Iko, pihaknya lebih mengedepankan penyembuhan dan pencegahan sehingga rantai penyebarannya terputus.
Meskipun ada pegawai yang diisolasi, namun operasional perusahaan tidak terganggu dan berjalan sebagaimana mestinya.
• Begini Cara Mudah Miliki Rumah Bagi MBR dari Sektor Informal dan PNS Golongan 1 dan 2 Buruan Daftar
• 10 Konsumen Pertama Gratis Belanja Hingga Rp 999 Ribu di Planet Surf, Begini Caranya
• Termasuk Seorang Ibu Hamil dan Suaminya, Sudah 3 Penumpang Kecelakaan Speedboat Ditemukan, Sisa 1
"Saat ini, kita lakukan pengetatan kepada seluruh karyawan untuk mematuhi protokol Covid-19 seperti menggunakan masker jika tidak maka tidak boleh masuk, pemeriksaan suhu badan jika diatas 38 C juga akan disuruh pulang dan didata," tegasnya.
Sedangkan untuk asal karyawan PTBA yang terkonfirmasinya positif covid-19, diduga berasal dari luar, bukan dari lingkungan tambang.
Terkait apakah akan ada kemungkinan lockdown, pihaknya belum memikirkan opsi tersebut dan tidak mau berandai-andai.
Dan untuk karyawan PTBA yang terkonfirmasi Covid-19, PTBA akan bertanggungjawab melakukan perawatan sampai sembuh dan melakukan tracing untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.
"Kita belum bisa menentukan berapa banyak yang terkonfirmasi Covid-19 sebelum ada hasil Swab Test karena ini sifatnya dinamis," jelasnya.
Kedepan, sambung Iko, pihaknya akan meningkatkan himbauan dan sosialisasi kepada karyawan dan keluarganya untuk lebih mematuhi protokol Covid-19. Dan atas kejadian ini akan lebih ditingkatkan lagi dan lebih ketat lagi terutama dalam penerimaan tamu.
"Mari kita doakan untuk kepulihan rekan dan saudara kita agar bisa kembali sehat dan bekerja seperti sedia kala," pungkasnya.(ari)