Pasien Covid19 Muratara Meninggal Dunia
Sebulan Sempat Zero Covid-19 Muratara Kembali Ditemukan Kasus Positif Corona, Pasien Meninggal Dunia
Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sudah nyaman berada pada kondisi zero virus corona atau Covid-19 selama lebih kurang satu bulan.
SRIPOKU.COM, MURATARA -- Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sudah nyaman berada pada kondisi zero virus corona atau Covid-19 selama lebih kurang satu bulan.
Kabupaten Muratara ditetapkan zona hijau setelah semua kasus positif Covid-19 sebanyak 22 orang dinyatakan sembuh pada 11 Juni 2020 lalu.
Hari ini, Jumat (10/7/2020), kembali ada satu warga Kabupaten Muratara positif terpapar virus corona dari klaster baru.
Satu kasus positif Covid-19 ini berdasarkan hasil swab yang dikeluarkan oleh Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang.
• Pengakuan Pelaku Pembunuh Guru di Banyuasin, Saat Sekolah Dirinya Sering Dipanggil Bodoh
• Keseharian Pembunuh Seorang Guru SD di Banyuasin, Suka Nonton Porno dan Menjahili Anak Perempuan
"Setelah semua kasus positif sembuh, hari ini satu kasus positif baru," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Muratara, Susyanto Tunut.
Ia menyebutkan, kasus positif Covid-19 nomor 23 ini merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) nomor 09.
Kasus 23 atau PDP 09 ini adalah seorang laki-laki berumur 65 tahun, warga Desa Lawang Agung, Kecamatan Rupit.
• Istri di OKU Histeris Saksikan Suami Tergantung di Tiang Bangunan, Diduga karena Kesulitan Ekonomi
• Ditanya Kapolres Kenapa Dibunuh ? Kepala Pelaku Tertunduk Lalu Menangis dan Jawab Tidak Tahu
"Kasus 23 ini meninggal dunia, dan sudah dimakamkan siang ini sesuai protokol pemakaman jenazah Covid-19," kata Susyanto.
Ia menjelaskan, almarhum sebelumnya berobat ke RSUD Rupit tanggal 5 Juli 2020 dengan keluhan stroke ringan.
Almarhum kemudian dirujuk ke Rumah Sakit AR Bunda Lubuklinggau tanggal 7 Juli hingga akhirnya meninggal dunia tadi malam.
"Almarhum memiliki riwayat penyakit jantung dan asma," kata Susyanto.
• Pakai Modus Ini, WNA Asal Prancis Nerhasil Cabuli 305 Anak Bawah Umur, Dekor Kamar Sebelum Beraksi
• Sejak Kecil Menyimpan Dendam, Alasan Pelaku Habisi Nyawa Guru SD di Muara Telang Banyuasin
Ia mengimbau masyarakat Kabupaten Muratara untuk tidak lengah terhadap penyebaran virus corona.
"Walaupun kemarin kita sudah zero, sudah zona hijau, tapi kita tidak boleh lengah, virus corona kemungkinan masih ada di sekitar kita," katanya.
Ia meminta masyarakat untuk mematuhi arahan pemerintah, dengan cara jaga jarak, rutin cuci tangan pakai sabun, mengenakan masker bila keluar rumah, serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
• Chef Arnold Meradang di Twitter, Tagihan Listriknya Naik Empat Kali Lipat, PLN Sebut karena Pandemi
• Intip 10 Potret Cantik Adrienne Zee, Anak Sulungnya Choky Andriano, Kerap Disangka Pacar!
Susyanto menambahkan, terkait satu kasus positif Covid-19 yang meninggal dunia ini pihaknya sudah melakukan tracking dengan mendatangi rumah almarhum.
Gugus tugas juga sudah mendata kemungkinan kontak erat dengan almarhum yang positif selama beberapa waktu terakhir.
"Keluarga almarhum menjalani karantina mandiri. Kami juga melakukan penyemprotan di rumah almarhum dan sekitarnya," kata Susyanto.
Area lampiran