Virus Corona di Sumsel

Sudah 205 Jenazah Covid-19 Dimakamkan di TPU Gandus Hill, Petugas Makam: Kalau Bisa Jangan Bertambah

Selama dua bulan lebih diperuntukkan untuk jenazah terindikasi Covid-19, dengan jumlah makam saat ini, TPU Gandus Hill menerima rata-rata 100 jenazah

Editor: Refly Permana
sripoku.com/zaini
Suasana pemakaman jenazah Covid-19 di TPU Gandus Hill Palembang. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pemakaman khusus jenazah Covid-19 atau Virus Corona, yang berada di komplek TPU Gandus Hill, setiap hari terus menerima jenazah terindikasi atau yang sudah dinyatakan positif Covid-19.

TPU yang berada di Jalan Sungai Lacak, Kelurahan Pulokerto, Kecamatan Gandus, Palembang ini setiap hari memakamkan beberapa jenazah yang datang dari beberapa rumah sakit di Palembang.

"Hingga hari ini, ada 205 jenazah (terindikasi Covid-19) yang dimakamkan di TPU Gandus Hill," ungkap petugas TPU Gandus Hill, Herman, kepada Tribunsumsel.com, Selasa (30/6/2020).

Dampak PPDB di Lubuklinggau, Sekolah Swasta tak Kebagian Siswa, Ada Sekolah Belum Ada Murid Daftar

TPU khusus Covid-19 ini pertama kali menerima jenazah pasien Virus Corona pada 16 April lalu.

Selama dua bulan lebih diperuntukkan untuk jenazah terindikasi Covid-19, dengan jumlah makam saat ini, TPU Gandus Hill menerima rata-rata 100 jenazah per bulan.

Atau jika lebih dirinci, rata-rata tiga jenazah perhari.

Saat ini, lanjut Herman, tak setiap hari TPU Gandus Hill menerima jenazah Covid-19.

"Kalau sekarang ini, terutama seminggu terakhir, kadang ada kadang tidak (jenazah terindikasi Covid-19 yang dimakamkan)," ujar Herman.

"Hari ini pun baru satu jenazah bayi yang dimakamkan," ujarnya lagi.

Wacana Pajak Sepeda, Dirlantas Sumsel : Pajak Untuk Kendaraan Bermesin

Dengan jumlah jenazah yang terus bertambah dimakamkan di TPU Gandus Hill, Herman mengaku siap karena pekerjaan menggali makam, menurutnya adalah amanah.

Meski pekerjaan ini merupakan mata pencahariannya, Herman mengaku setiap hari berdoa agar Covid-19 segera lenyap agar tak ada lagi korban jiwa.

"Namanya kerja gali makam ini kan amanah. Orang nyuruh kita, ya dikerjakan.

Saya hanya berharap semoga Corona ini segera hilang dan situasi kembali seperti semula," kata pria 52 tahun ini.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved