Viral Video Seorang Camat di OKU Timur Jemput Warga Terinfeksi Corona,Gugus Tugas:Tak Ada Penambahan

SRIPOKU.COM, MARTAPURA - Viral di grup WhatsApp warga Kabupaten OKU TImur, seorang camat di kabupaten ini menjemput seorang warga yang diduga terjangkit Virus Corona atau Covid-19.

Video tersebut cukup menjadi perbincangan di lingkungan warga lantaran sudah beredar ke banyak grup WhatsApp.

Dalam video tersebut, seorang camat di Kabupaten OKU Timur menyatakan pihaknya bersama tim Gugus Tugas Covid-19 OKU Timur dan kades sedang menjemput seorang warga diduga terpapar Covid-19.

• Jubir Gugus Tugas Covid-19 Nilai Angka Kematian Akibat Terpapar Corona di Sumsel Dinilai Masih Wajar

Dalam rekaman video berdurasi 1 menit 40 detik tersebut, camat tersebut berdiri di depan mobil ambulans dan terlihat seorang petugas mengenakan APD lengkap di sebelahnya.

Dalam video tersebut, sang camat mengaku mendapat kabar dari Dinas Kesehatan OKU TImur pada Minggu (17/05/2020) pukul 10.00 pagi jika seorang warganya berinisial E positif terinfeksi Virus Corona.

Oleh karena informasi tersebut, pihaknya terpaksa mengevakuasi pasien tersebut dibawa ke RSUD OKU Timur untuk medapatkan perawatan juga diisolasi.

"Kita akan mendata siapa-siapa yang kontak dengan saudara E ini. Saudara E memiliki 18 bersaudara, itu juga akan kita data lagi,” ungkap camat dalam video tersebut.

Selanjutnya isi dari video tersebut selama diisolasi, camat ini juga meminta bantuan Dinsos agar kebutuhan dari keluarga E diduga korban susulan Covid-19 ini dicukupi melalui pemberian bantuan.

• 4 Kali di Jembatan Musi IV dan Satu di Jembatan Ampera, 2 Kaki Spesialis Begal di Palembang Ditembak

“Demikian laporan yang kami sampaikan kepada Bapak Bupati, laporan lainya akan segera menyusul,” pungkasnya

Sementara itu, Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 OKU Timur, Yakub, membantah adanya penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 per hari Minggu (17/5/2020).

Menurutnya, pihaknya hingga Senin (18/5/2020) belum menerima pemeriksaan PCR dari BBLK Palembang.

"Saya tegaskan kembali, Gugus Tugas Covid-19 dan Dinkes sampai saat ini baik dari BBLK atapun Dinkes Provinsi belum menerima hasil pemeriksaan lanjutan sampel tes swab yang kita kirimkan itu dan semoga kita tetap waspada dan bersatu dalam menghadapi wabah virus Covid-19 ini,” jelasnya saat dikonfirmasi.