Polres OKI Bagikan Paket Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19 yang Belum Terdaptar Bantuan Sosial

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG - Serentak di seluruh wilayah tugas Kepolisian Daerah Provinsi Sumatera Selatan melakukan pembagian paket sembako yang diperuntukan untuk warga terdampak Covid-19.

Seperti Kepolisian Resor (Polres) Ogan Komering Ilir (OKI) kembali menyalurkan bantuan ratusan paket sembako yang menyasar ke masyarakat yang belum terdata bantuan sosial dari pemerintah daerah.

Termasuk pihak keluarga dari pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 yang tersebar di Seluruh Kecamatan.

"Ini bantuan paket sembako kita berikan kepada orang - orang yang berhak menerima khususnya warga yang terdampak,"

"Terkhususnya untuk masyarakat yang belum terdata dan mendapatkan bantuan dari pemerintah," ucap Kapolres OKI  AKP Alamsyah Palupessy, saat melepas bantuan paket sembako untuk 18 Kecamatan, Jumat (15/5/2020).

Dijelaskannya, berbagai lapisan ikut mengawal pendistribusian sembako mulai dari Polres, Kodim, dan Kejaksaan dan Pemerintah agar sembako yang diberikan tepat sasaran.

• Lapas Empatlawang Ajukan 111 Narapida untuk Menerima Remisi Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah

• Cetak 300 KTP dan Akte Perhari, Disdukcapil Kota Palembang Buka Layanan Online

• Jenazah Covid-19 Usia 70 Tahun Meninggal di RS Siti Fatimah Palembang Dimakamkan di Kedaton OKU

"Sebelum dilakukan pengiriman, kita mendata terlebih dahulu, jadi kami memilih yang benar-benar membutuhkan. Sembako ini tinggal diantar ke rumah-rumah penerima bantuan," jelasnya.

Sasaran atau penerima bantuan ini selain keluarga pasien juga masyarakat yang berpenghasilan harian yang tidak tetap dengan pendapatan minim.

"Kita menyasar berbagai lapisan masyarakat yang bermata pencaharian harian, kuli, pensiunan, anak yatim piatu dan pondok pesantren," ujar Kapolres.

Sementara Asisten III Kabupaten OKI, HM Lubis menghimbau kepada masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah agar masyarakat dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Kita harus punya kesadaran agar selalu menjaga kesehatan, dan selalu melaksanakan anjuran pemerintah,"

"Kami sampaikan juga bahwa virus ini masih ada di sekitar kita untuk itu terus waspada dan selalu melaksanakan anjuran dari pemerintah untuk tidak keluar rumah jika tidak mendesak. Karena di luar banyak OTG yang berpotensi menularkan ke kita," tutupnya.