Berita Palembang
Girangnya Penjual Kembang di TPU Kamboja Palembang ini Dapat Bantuan Uang Rp 600 Ribu dari Kemensos
Komariah, penjual kembang di TPU Kamboja ini salah seorang dari ratusan warga yang mendapat bantuan sosial tunai (BST), Rabu (6/5/2020).
Penulis: maya citra rosa | Editor: Yandi Triansyah
lihat foto
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Komariah, penjual kembang di TPU Kamboja ini salah seorang dari ratusan warga yang mendapat bantuan sosial tunai (BST), Rabu (6/5/2020).
Sejak dari pagi, ditemani sang anak, ia bergegas ke Kantor Pos Indonesia di Jalan Mardeka Palembang.
Raut wajah begitu terpancar rasa bahagia, sebab ia baru pertama kali merasakan bantuan sejak wabah Corona datang.
"Saya senang, bisa dapat bantua Rp 600 ribu, Selama ini ya susah, belum pernah dapat bantuan, baru kali ini," ujar Komariah mengawali cerita.
Selama wabah Covid-19 ini, dirinya sangat kesusahan dengan kebutuhan makan sehari-hari.
Belum pernah ada bantuan yang ia terima dari pemerintah baik kota maupun Pusat.
• Kakek 71 Tahun di Padang Sumbar Ini Setubuhi Tetangganya Berkali-kali, Kini Hamil 3 Bulan
• Makan Hati Bisnis Oleng Klien tak Mau Lunasi Baju, Ivan Gunawan Tagih Utang di IG: Pas Sama Keadaan
Komariah mendapat informasi dari RT tempatnya tinggal di daerah Kampus.
"Uangnya saya gunakan untuk keperluan sehari-hari," kata dia.
Ia juga bersyukur sebab akan menerima uang tersebut setiap bulannya selama tiga bulan.
Risdayati, Kepala Kantor Pos Palembang mengatakan bantuan sosial dari Kemensos RI ini sebagai bantuan kepada masyarakat yang terdampak selama wabah Covid-19.
Pos Indonesia dipilih karena telah memiliki pelayanan keuangan dan telah berpengalaman dalam penyaluran dana bantuan dari pemerintah.
BST tersebut akan disalurkan mulai dari hari ini, dengan jumlah keseluruhan penerima BST di Kota Palembang kurang lebih 5000 KK.
• Lama tak Digerakkan, Jam Kiamat Kini Hanya Tersisa 100 Detik Menuju Petaka, Terakhir Sebelum Corona
• Lama tak Digerakkan, Jam Kiamat Kini Hanya Tersisa 100 Detik Menuju Petaka, Terakhir Sebelum Corona
Pihaknya menargetkan selesai penyaluran hingga satu pekan ke depan.
"Setidaknya kami melayani 800 KK per hari, dengan target penyelesaian satu minggu," ujarnya.
Proses penyaluran penerima langsung ke petugas dengan dilengkapi aplikasi melalui gadget dan membawa KTP.
"Data penerima akan diupdate bersama foto penerima dan KTPnya," ujarnya.
