Penular Pasien 21 dan 22 Misterius dan Masih Dicari

Beberapa kasus positif memang transmisi lokal, tapi masih sebatas penularan antar keluarga.

Editor: Soegeng Haryadi
DOK. SRIPO
Penular Pasien 21 dan 22 Misterius 

PALEMBANG, SRIPO -- Jumlah kasus positif Covid-19 di wilayah provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) kembali bertambah tiga kasus, Rabu (15/04/2020). Berdasarkan data terbaru ini jumlah orang yang terkonfirmasi positif virus Corona menjadi 22 orang. Ketiganya merupakan warga Kota Palembang dengan penularan transmisi lokal.

Adapun rincian kasus konfirmasi baru ini yaitu untuk kasus 20 dengan usia 68 tahun jenis kelamin laki-laki alamat domisili Palembang dengan status kasus transmisi lokal. Kemudian, untuk kasus 21 usia 57 tahun dengan jenis kelamin laki-laki, domisili Palembang dengan status kasus masih diselidiki.

Terakhir, kasus 22 dengan usia 50 tahun, jenis kelamin perempuan, domisili Palembang dan status kasus masih diselidiki.

"Meski sudah ada tambahan kasus Palembang belum jadi zona merah, karena masih ada yang diselidiki. Untuk kasus 20 status lokal itu dari kasus OKU tapi bukan dari kasus 03," kata jubir penanganan kasus Covid-19 di Sumsel, Yusri, Rabu (15/4/2020).

Perketat Jalur Tikus Minimalisir Transmisi Lokal Covid-19

Penularan di Prabumulih Masih Terkendali

Yusri menjelaskan, beberapa kasus positif memang transmisi lokal, tapi masih sebatas penularan antar keluarga, dalam suatu rumah dan anggota keluarga yang tertular tengah menjalani isolasi mandiri.

"Ada tiga orang yang masih isolasi mandiri, tidak ada gejala, OTG (Orang Tanpa Gejala) karena rumah sakit kita saat ini penuh, masih banyak orang-orang yang lebih membutuhkan perawatan," ujar Yusri.

Yusri menjelaskan, untuk pasein nomor 20, diketahui memiliki hubungan dengan pasien yang tercatat sebagai warga Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), namun mereka diketahui tinggal di Palembang. Saat ini, yang bersangkutan masih menjalani karantina secara mandiri.

Lalu, kata Yusri, untuk kasus nomor 21 dan 22 merupakan pasangan suami istri. Sejauh ini pihaknya masih mempelajari asal penularan terhadap keduanya. Tapi yang jelas salah satu di antara mereka tertular secara lokal, tinggal lagi mencari siapa dan dari mana yang lebih dahulu terpapar COVID-19 ini.

Tiga pasien yang dinyatakan positif terpapar virus corona di Palembang, Sumatera Selatan, menjalani isolasi mandiri di rumah. Hal itu karena saat ini ruang isolasi di Rumah Sakit Muhammad Hosien (RSMH) Palembang masih penuh untuk merawat para pasien yang positif terkena virus corona.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Selatan Yusri mengatakan, ketiga pasien yang positif tersebut saat ini dalam kondisi sehat. Namun, dari hasil pemeriksaan laboratorium mereka dinyatakan positif terkena virus corona.

Meskipun melakukan isolasi mandiri, ketiganya masih tetap di bawah pengawasan tim medis untuk memantau perkembangan mereka.

"Ketiganya adalah orang tanpa gejala (OTG), setelah konfirmasi lab hasilnya positif. Untuk sementara masih isolasi di rumah dalam pengawasan dokter, karena rumah sakit kita penuh dengan kasus pertolongan," kata Yusri saat menggelar konfrensi pers yang disiarkan secara langsung, Rabu (15/4/2020).

Yusri pun meminta agar warga tak mengucilkan pasien yang dinyatakan positif terpapar virus corona. Begitu juga dengan pasien yang telah dinyatakan sembuh jangan dikucilkan. Sebab dukungan moral sangat dibutuhkan dalam memerangi Covid-19 tersebut.

"Ini bukan aib, kita juga perlu dukungan bersama. Jangan sampai ada warga yang mengucilkan pasien positif atau sembuh di lingkungan tempat tinggalnya. Karena mereka butuh suport," ujarnya.

Untuk saat ini, menurut Yusri, kota Palembang masih belum perlu penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) karena zonanya sendiri belum ditentukan.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved