Cerita Produser Sky News Jalani Perawatan Corona, Bayangkan Seseorang Memainkan Amandelmu

Seorang produser media Sky News menceritakan pengalamannya menjalani pemeriksaan apakah dia positif mengidap virus corona atau tidak.

Editor: Refly Permana
(Sky News/Nick Stylianou)
Nick Stylianou, produser media Sky News Inggris melakukan uji swab. 

Siapapun yang kembali dari 11 kota yang dikarantina setelah 19 Februari berarti dia harus segera melakukan isolasi dan pengujian diri.

Dan siapapun yang baru kembali dari wilayah manapun di Pisa Utara setelah 19 Februari dan menunjukkan gejala flu, harus mengisolasi diri selama 14 hari dan menghubungi 111 untuk diperiksa.

Sampai tanggal 18 Februari, gejala-gejala Virus Corona belum dialami Nick.

Jadi dia menghubungi 111 kembali dan menjelaskan apa yang diberitakan Sky News berdasarkan Kementerian Kesehatan serta meminta mereka mengklarifikasi hal itu.

Tapi ternyata pihak rumah sakit masih belum mengetahui informasi tersebut jadi Nick harus menunggu panggilan telpon lagi dari rumah sakit.

Empat jam kemudian, Nick berbicara dengan salah satu tim yang menangani pasien Virus Corona di London.

Mereka meminta Nick untuk mengisolasi diri (karantina) dan melakukan uji swab alias seka.

VIRAL Video Panas Wanita di Mamuju Disebar Mantan Pacar, Ada 13 Video Terungkap Jelang Pernikahan

Untungnya ada tim kesehatan yang bisa mengunjungi Nick pada dua hari berikutnya karena mereka sangat sibuk.

Di area lain, orang yang merasa perlu diperiksa harus memeriksakan diri mereka ke rumah sakit.

Pada jam makan siang di hari selasa, Nick akhirnya didatangi petugas medis dan diminta keluar rumah.

Ketika dia membuka pintu rumahnya, perawat yang menunggu telah memakai pakaian pelindung hazmat dan memiliki perlengkapan medis lain.

Beberapa orang yang melakukan uji swab mengalaminya di hidung dan tenggorokkan.

Namun Nick hanya diperiksa bagian tenggorokkan yang sakit.

Pemeriksaannya cukup cepat tapi sangat tidak nyaman. "Bayangkan seseorang memainkan amandelmu," ungkap Nick.

Saat itu Nick juga menanyakan apakah tim medis yang memeriksanya sedang sibuk atau tidak, mereka menjawab, "Kau tidak bisa membayangkan bagaimana kami memeriksa separuh warga London."

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved