RSMH Palembang Sediakan Dua Ruang Isolasi

Ruangan ini berada cukup jauh dan belakang terpisah dari ruangan pasien-pasien di RSMH lainnya.

Editor: Soegeng Haryadi
https://edition.cnn.com/
Ilustrasi - Virus corona. 

Kata Syahril, sejauh ini belum ada pasien yang diduga atau suspek terkena virus mematikan ini.

"Alhamdulilah belum ada dan jangan sampai ada. Karena kan di Jakarta juga negatif dan semoga di Indonesia tidak ada," ungkapnya.

Pihaknya pun juga sudah bekerjasama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan, Dinkes dan juga bandara.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya meminta agar masyarakat tenang dan tidak panik dengan adanya ancaman virus ini.

"Kita selalu mengantisipasi. Dinkes sudah lakukan tugasnya. Mudah-mudahan tidak masuk. Itu (dugaan virus) di Jambi. Sumsel tidak ada. Jadi masyarakat tenang dan jangan panik," kata dia usai menghadiri acara HUT RSMH.

Katanya, pemprov Sumsel sudah mengintruksikan kepada Dinas Kesehatan Provinsi, Dinkes Kabupaten/Kota, KKP, Imigrasi, pihak pelabuhan dan bandara, hingga instansi terkait untuk mengantisipasi masuknya virus korona.

Bahkan sudah diintruksikan untuk mendeteksi sedini mungkin agar bisa langsung diambil penanganan jika ada yang terindikasi tertular virus tersebut.

"Kita juga sudah meminta kepada Imigrasi dan lainnya untuk benar-benar mewaspadai bagi masyarakat yang baru datang dari luar negeri. Jika dinilai sakit, demam, disertai batuk maka harus langsung membawa penderita tersebut ke rumah sakit rujukan," jelasnya.

Tambahnya, pihaknya telah menunjuk RSMH Palembang sebagai rumah sakit rujukan jika terdapat atau seseorang diduga terkena virus korona ini.

"Kita mengharapkan melalui imigrasi dan dinas kesehatan untuk mendeteksi lebih dini agar cepat diberi tindakan," kata Mawardi. (rie)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved