Update Nasib Bayi Korban Perdagangan Manusia, Diberi Nama Ciara dan Diserahkan ke Pemprov Sumsel

Bayi korban perdagangan manusia kini dalam kondisi sehat dan masih berada di RS Bhayangkara Palembang.

Penulis: anisa rahmadani | Editor: Refly Permana
sripoku.com/anisa
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji, menggendong bayi yang kini berada di RS Bhayangkara Palembang. Bayi malang ini merupakan korban perdagangan manusia. 

Selanjutnya pada hari Selasa tanggal 14 Januari 2020 Sekira pukul 00.30 Wib, Darmini berhasil diamankan di rumahnya Lorong Kia Agus Murod Kec. IT II Palembang.

Setelah diamankan, Darmini mengakui bahwa benar bayi perempuan tersebut anak yang dilahirkanya sekira 4 hari yang lalu.

Dan benar telah diserahkan kepada Sdri Eli karena Sdri Darmini tidak memiliki biaya untuk membesarkannya.

Setelah itu kedua pelaku langsung di bawa ke Polrestabes Palembang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dukun Beranak Jual Bayi Hasil Aborsi Pasangan Mahasiswa Seharga Rp 3 Juta

Kini, bayi tersebut masih di RS Bhayangkara Palembang.

Saat mengunjungi bayi yang di beri nama Ciara, terlihat Anom beserta tim lainnya bergantian memeluk bayi cantik tersebut.

Menurut Anom, pihaknya akan terus mengembangkan dan memeriksa kasus ini.

Tujuannya agar tidak terjadi lagi kejadian seperti ini.

"Pastinya kami akan terus mengembangkan kasus ini bahkan penjualan dan pengiriman anak hingga keluar negeri bakal kami geledah dengan tegas," ucapnya.

Ketika diwawancarai tentang tujuan mengunjungi bayi tersebut dengan serempak mereka menyatakan setiap pihaknya datang untuk memastikan anak tersebut dalam keadaan sehat dan baik.

Sementara untuk masalah proses anak ini ke depan itu ia serahkan kepada Pemerintah Provinsi karena itu bukan bagian tugasnya.

Popok Bayi Bekas dan Plastik Penuhi Aliran Anak Sungai Musi di Kedukan Laut 1 Ulu Palembang

" Yang memahami proses kedepan anak tersebut gimana itu pemerintah provinsi," jelasnya.

Ia berharap agar kasus seperti ini tidak terjadi lagi. Dan apabila kejadian ini terjadi maka dengan tegas pihaknya akan meringkus pelaku secara langsung.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved