Membangun Sumsel dari Pinggiran
Saat ini, pembangunan desa menjadi salah satu prioritas Pemerintah sebagaimana dinyatakan dalam Nawacita ketiga
Hal ini tentu saja turut didorong oleh semakin baiknya lalu lintas dan kualitas jalan untuk transportasi antar desa.
Hal ini terlihat dari desa yang memiliki jalan beraspal/beton juga meningkat sebesar 11 persen dari 2014.
Pemerintah desa banyak mendapatkan dana desa yang digunakan untuk membangun infrastruktur terutama jalan akses penghubung antardesa untuk menunjang kegiatan ekonomi di desa.
Keempat, dimensi Pelayanan Publik yang mengalami kenaikan indeks dari 57,2 tahun 2014 menjadi 57,49 pada tahun 2018.
Beberapa indikator yang dihasilkan dari indeks ini di antaranya desa yang memiliki fasilitas olahraga meningkat sebesar 114 persen dari 2014.
Selain itu, jumlah desa yang mengalami KLB dan Kejadian gizi buruk meningkat masing-masing sebesar 6 persen dan 4 persen dari 2014.
Untuk menurunkan kasus gizi buruk di Sumsel, pemerintah hendaknya terus berupaya mengoptimalkan langkah promotif dan preventif penanganan gizi buruk, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan bayi, yang dimulai dari masa kehamilan sampai balita berusia di bawah 2 tahun.
Masa tersebut sangat menentukan kondisi kesehatan bayi selanjutnya.
Diharapkan dengan penyuluhan dan sosialisasi yang gencar oleh pemerintah, masyarakat juga bisa lebih sadar emperhatikan kesehatan dan gizi anak sehingga dapat menurunkan kasus gizi buruk.
Kelima, dimensi terakhir yang mengalami kenaikan yaitu Penyelenggaraan Pemerintah Desa memiliki indeks sebesar 70,34 atau naik 11,42 poin.
Indikator penyusun dimensi ini yang mengalami perubahan di antaranya meningkatnya kualitas SDM Sekretaris dan Kepala Desa ditandai oleh meningkatnya desa yang memiliki sekretaris desa sebesar 11 persen dari 2014 dan meningkatnya desa yang Kadesnya memiliki ijazah minimal SMU sebesar 14 persen dari 2014.
Selain itu, Otonomi daerah semakin baik ditandai dengan meningkatnya jumlah penerimaan desa selain dana desa tahun 2018 sebesar 71 persen dari 2014.
Hasil penghitungan Indeks Pembangunan Desa (IPD) ini sudah selayaknya menjadi perhatian Pemerintah Daerah untuk mewujudkan Pembangunan yang merata terutama di daerah pedesaan.
Pemerintah Daerah dituntut untuk lebih serius mengembangkan potensi desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sumsel adalah provinsi yang kaya akan sumber daya alam.
Pada triwulan III-2018, kontribusi sektor pertanian, kehutanan dan perikanan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebesar 15,90 persen.