Foto 3 Tersangka Pembunuh Bayaran di Pagaralam Turun dari Pesawat Setelah Disergap Beredar di Medsos

SRIPOKU.COM - Terbongkarnya kasus pembunuhan yang diduga diotaki seorang ibu rumah tangga bikin heboh warga Kota Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan, beberapa hari ini.

Wanita itu belakangan diketahui bernama Tika Herli (31).

Tika Herli tercatat sebagai warga Jalan Mangga Perumnas Nendagung Kota Pagaralam.

Tika Herli diduga menyewa dua pembunuh bayaran yakni Riko Apriadi (20) warga Desa Lesung Batu Empat Lawang dan M Jefri Ilto Saputra (17) warga Perumahan Talang Jering Bukit Santosa Kota Palembang.

•

Setelah Uangnya Dikuras, Wanita di Pagaralam Ini Malah Dibunuh Pembunuh Bayaran. Mayatnya Dibuang

•

Didatangi Polisi, Dewi Perssik Kaget Lihat Kondisi Rumah Rosa Meldianti, Hilang Bak Ditelan Bumi?

•

Bak Istana. Ini Sederet Rumah Mewah Artis Indonesia. Punya Pintu Rahasia hingga Meja Makan di Kamar

Mereka menghabisi seorang ibu bernama Ponia (31) dan anaknya Selvia (13).

Mayat ibu dan anak itu kemudian dibuang ke Sungai Lematang Lekung Daun Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan.

Para tersangka kini sudah ditangkap dan diamankan di Mapolres Pagaralam.

Mereka ditangkap di Jakarta setelah polisi mendapatkan transaksi tersangka Tika Herli di sebuah bank.

Kemarin ketiga tersangka tiba di Pagaralam dengan menggunakan pesawat.

•

Awas Jangan Tertipu, Penjual Durian Pasar Kuto Beri Tips Cukup Perhatikan 3 Ciri Berikut!

•

Kawanan Maling Beraksi di Kelurahan 23 Ilir, Kepergok Pemilik Rumah Saat Acak-acak Kamar

•

Sosialisasi LRT Palembang,PT KAI Ajak Kaum Milenial Nge-vlog

Berikut foto-foto yang beredar saat tiga tersangka turun dari pesawat.

Foto-foto ini banyak dimuat di akun instagram info.

Petugas langsung bergerak cepat dan mengamankan ketiganya.

"Mereka sedang dalam penampungan TKI di Jakarta untuk berangkat ke Taiwan, motif pembunuhan ini karena utang piutang," kata Kapolres Pagaralam, AKBP Tri Saksono Puspo Aji Sik MH seperti dilansir Kompas.com.

• Sosialisasi LRT Palembang,PT KAI Ajak Kaum Milenial Nge-vlog

• Herman Deru Safari Jumat di Masjid Ar Rahma, Bocorkan Doa Sebelum Terpilih Jadi Gubernur Sumsel

Dalam keterangan persnya Kapolres Pagaralam, AKBP Tri Saksono Puspo Aji Sik MH menjelaskan kronologis kejahatan yang dilakukan oleh para pelaku.

"Kami mendapatkan laporan dari Polres Lahat ada penemuan dua jenazah di aliran Sungai Lematang, ternyata warga Pagaralam. Dari sana langsung dilakukan penyelidikan dan menangkap tiga pelaku," ujar Kapolres.

Sebelumnya tersangka Tika Herli yang sebelumnya telah saling mengenal dengan Ponia.

Tika mengetahui kalau Poni bekerja di salah satu toko kue ini buta huruf.

Dengan modal itu tersangka Tika mengelabui Ponia dengan cara mengajaknya untuk menyimpan uangnya di salah satu bank.

Lantaran Ponia telah percaya dengan Tika, ia tidak menaruh kecurigaan.

Ponia mau saja menyerahkan kartu ATM serta kode PIN miliknya sehingga pelaku Tika dengan leluasa menguras uang milik korban Ponia.

Mengetahui uang tabungannya telah di kuras oleh pelaku Tika, lalu korban berusaha meminta penjelasan dan meminta uang miliknya di kembalikan.

"Diduga lantaran aksinya telah ketahui korban dan tidak senang terus di tagih. Pelaku Tika gelap mata dan merencanakan membunuh Ponia. Pelaku Tika mengajak Riko dan Jefri dengan imbalan uang Rp 5 juta," jelas Kapolres.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Foto-foto Pembunuh Bayaran di Pagaralam Turun dari Pesawat, Disergap di Penampungan TKI.