Disbudpar Sumsel: Pengembangan Wisata Daerah Masih Rendah

Selama ini pihaknya saja yang selalu menggaungkan wisata. Namun disayangkan hal tersebut tidak diikuti dengan Disbudpar daerah.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumsel, Irene Camelyn Sinaga 

Tugas Disbudpar sendiri adalah mempromosikan dan menjual setiap wisata yang ada di Kota Palembang sedangkan untuk penertiban, membersihkan, penataan dan lain sebagainya bukan tugas disbudpar Kota Palembang.

“Karena itu dukungan SKPD sangat diperlukan agar bersinergi dalam pengembangan pariwisata di Kota Palembang,” ujarnya.

Terkait apakah perlu blue print agar setiap SKPD saling bersinergi, menurutnya hal tersebut tidak perlu karena, Pemkot Palembang memiliki visi untuk pengembangan pariwisata, namun dirinya berharap setiap SKPD dapat mengerti apa saja yang harus dilakukan untuk mengembangkan wisata di Kota palembang.

“Jika setiap SKPD dapat mengerti dan memahami visi tersebut otomatis secara tidak langsung dapat bersinergi,” jelasnya.

Saat ini pihaknya terus berupaya untuk mempromosikan pariwisata di Kota Palembang dengan bersosialisasi di luar Palembang maupun di Kota Palembang sendiri.

Pihaknya juga bekerja sama dengan travel agency dalam mempromosikan wisata di Kota Palembang.

Untuk jumlah wisatawan sendiri, dirinya mengaku belum mengetahui jumlah wisatawan yang ada di Kota Palembang.

“Saya tidak terlalu hapal jumlah wisatawan yang berkunjung di Kota Palembang,” pungkasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved