Berita Ogan Ilir
Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam Meninjau Langsung Gubuk Reot yang Dihuni Kakek Syaiful
Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam meninjau langsung bangunan gubuk reot di kebun karet yang dihuni kakek Syaiful.
Penulis: Beri Supriyadi | Editor: Tarso
Laporan wartawan sripoku.com, Beri Supriyadi
SRIPOKU.COM, INDRALAYA--Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam beserta jajaran meninjau bangunan gubuk reot di wilayah perkebunan karet Desa Tanjung Batu Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten OI, Selasa (12/3) pukul 15.00.
Gubuk tersebut dihuni oleh kakek Syaiful yang hidup sebatang kara tidak ada sanak keluarga yang kondisi kesehatannya kian hari kian menurun.
Melihat kondisi kesehatan Bapak Syaipul yang agak lemah, Bupati OI langsung perintahkan Kadinkes OI untuk membawa ke RSUD Tanjung Senai Indralaya untuk segera diberikan perawatan medis.
Selanjutnya orang nomor satu di Kabupaten OI ini juga memerintahkan kepada Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) untuk mengantar kakek Syaiful ke Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Harapan Kita Indralaya.
Dengan harapan agar kakek Syaipul mendapatkan tempat tinggal yang layak dan rutin mendapatkan perawatan kesehatan.
"Sudah saya perintahkan kepada Kadinkes dan Kadinsos untuk segera memberikan perawatan medis dan bantuan tempat tinggal yang layak di panti sosial bagi kakek Syaiful yang hidup sebatang kara," kata Bupati HM Ilyas Panji Alam.
• Kurang dari 24 Jam Salah Satu Komplotan Curanmor Ditangkap Anggota Polsek Ilir Timur II Palembang
• Bawa Ganja 3 Ons Dalam Karung Disimpan di Jok Motor, Warga Kabupaten Empatlawang Diamankan Polisi
• Kasus Salah Tangkap dan Bidan YL Terus Diselidiki, Kapolda Yakin Oknum Anggota Diberi Sanksi
Dalam kesempatan ini, Bupati OI juga menyerahkan bantuan pangan dan dana sebesar Rp 15 juta. Bantuan dana senilai Rp 15 juta tersebut diperuntukkan untuk merehab rumah Lansia di Desa Tanjung Atap yang ditinjau beberapa waktu yang lalu.
Sementara diketahui, kakek Syaiful sudah sejak lama tinggal di gubuk reot di kawasan perkebunan karet Desa Tanjung Batu Kabupaten OI.
Bangunan gubuk berukuan lebih kurang 2 x 4 meter biasa digunakan oleh kakek Syaiful untuk bertahan. Kondisi gubuk bangunan yang dihuni Syaiful sangat jauh dari kategori layak, berlantaikan tanah dan pada bagian samping bangunan rumah sudah nampak lapuk.
Selama ini ditengah kondisi keterbatasan, pria paruh baya ini bertahan hidup dengan bekerja sebagai petani karet.
Namun seiring berjalannya waktu kondisi kesehatannya kian menurun. Sehingga ia pun tidak kuasa lagi untuk bekerja, hingga untuk makan sehari-hari pun susah.
Menerima laporan adanya warga yang hidup dalam garis kemiskinan, Bupati OI HM Ilyas Panji Alam beserta jajaran langsung meninjau dan memberikan bantuan perawatan medis serta bantuan uang untuk kebutuhan rehab tempat tinggal.
===