Lakalantas Maut di Lubuklinggau, Pemuda 22 Tahun Tewas Usai Antar Makanan untuk Keluarga

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU- Hendri Kurniawan warga Jalan Karya II RT 09 Kelurahan Cereme Taba, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau tewas kecelakaan.

Pria berusia 22 tahun itu mengalami kecelakan di jalan Sudarso Depan Ruko Praktek Dokter Gigi VIEL Kelurahan Ceremeh Taba Kecamatan  Lubuklinggau Timur II pada Rabu (13/11/2025) malam.

Hendri meninggal dunia dengan kondisi luka parah dibagian kepala dan meninggal di tempat.

Diinformasikan korban Hendri mengalami kecelakaan seusai mengantar makanan untuk keluarganya.

Kasat Lantas Polres Lubuklinggau, AKP Desi Azhari menyampaikan berdasarkan keterangan saksi Koni                                                                                                                                                                      menjelaskan kejadian kecelakaan melibatkan motor Honda Beat warna Hitam BG-6147-HU yang dikendarai Hendri dengan orang tak dikenal.

"Dalam peristiwa ini korban hendak mendahului kendaraan didepannya kemudian bertabrakan dengan pengendara lain dan kabur," ujarnya pada wartawan, Kamis (12/11/2025).

Sebelum terjadinya kecelakaan tersebut motor Honda Beat warna Hitam BG-6147-HU yang dikendarai Hendri melaju dari arah Simpang RCA menuju kearah Simpang Batu Urip Lubuklinggau.

Sedangkan motor yang tidak diketahui melaju dari Arah Batu Urip menuju kearah Simpang RCA Kota Lubuklinggau.

"Sesampainya dilokasi Honda Beat warna Hitam BG-6147-HU yang sedang melaju hendak mendahului kendaraan mobil yang berada di depannya," ungkapnya.

Pada saat mendahului mobil tersebut motor Honda Beat warna hitam BG-6147-HU mengambil jalur sebelah kanan sehingga bersenggolan dengan dari arah berlawanan.

Kemudian korban motor tersebut terjatuh di aspal Jalan. Akibat dari Kecelakaan itu korban mengalami luka robek dibagian kepala, luka robek dibagian kening,luka robek dibagian mata sebelah kiri, luka lecet dibagian kaki.

"Sedangkan pengendara motor yang tidak diketahui identitasnya sudah tidak ada lagi di TKP dan sekarang dalam penyelidikan," ungkapnya.