SPPG Polres Ogan Ilir Pertama yang Dapatkan SLHS di Bumi Caram Seguguk

SRIPOKU.COM, INDRALAYA - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Ogan Ilir merupakan SPPG pertama di Ogan Ilir yang mendapat Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).

SPPG tersebut dinilai telah memenuhi kelengkapan persyaratan administrasi dan hasil pemeriksaan uji kelaikan higiene makanan dan minuman.

Hal ini seperti tertuang dalam Peraturan Kesehatan RI Nomor 2 Tahun 2023 tentang kesehatan lingkungan dan dikeluarkan pada 7 Agustus 2025.

Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) adalah bukti tertulis dari Dinas Kesehatan yang menyatakan bahwa suatu tempat usaha makanan dan minuman, seperti restoran atau katering, telah memenuhi standar kebersihan dan sanitasi yang ditetapkan oleh pemerintah. 

Sertifikat ini bertujuan untuk memastikan keamanan pangan dan melindungi kesehatan masyarakat dari risiko penyakit dan keracunan. 

SPPG yang berlokasi di Jalan Kopral Juni, Indralaya itu dikunjungi oleh Bid Humas Polda Sumatera Selatan.

Kepala SPPG Polres Ogan Ilir Krisna Agung Pangestu, menerangkan bahwa SPPG yang dipimpinnya didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang masing-masing.

"Mulai dari tim persiapan, pengolahan, pemorsian, distribusi, cuci ompreng, kebersihan hingga keamanan. Semua berkoordinasi dengan baik," terang Krisna kepada TribunSumsel.com dan Sripoku.com, Rabu (22/10/2025).

Termasuk Krisna sendiri, SPPG Ogan Ilir secara keseluruhan dijalankan oleh 52 orang.

Tim liputan sempat diajak mengelilingi dapur MBG seluas 18 × 44 meter itu.

Tampak bahan-bahan makanan seperti sayur dan daging disimpan dalam ruangan dengan suhu tertentu.

"Dan setiap ruangan penyimpanan bahan ini harus benar-benar steril karena kami menjaga higienitas," jelas Krisna.

Dalam sehari, SPPG Polres Ogan Ilir menyiapkan 3030 porsi MBG baik itu untuk balita, pelajar SD, SMP sederajat, SMA sederajat, ibu hamil dan ibu menyusui.

Seluruh bahan makanan yang datang ke SPPG diperiksa satu-persatu.

Krisna memastikan jika ada kualitas bahan yang dinilai kurang, maka dikembalikan kepada supplier.