Kematian Kacab Bank di Jaktim

Kematian Kacab Bank BUMN Dipicu Rekening Dormant, Peran Dwi Hartono Terkuak, 2 Oknum TNI Terlibat

Penyidik dari Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers pada Selasa (16/9/2025) atas kematian Ilham Pradipta, kematiannya dipicu rekening dormant.

Editor: Refly Permana
Warta Kota/Ramadhan LQ
KONFERENSI PERS - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra saat menggelar konferensi pers di Jakarta Selatan, Selasa (16/9/2025) 

SRIPOKU.COM - Penyidik dari Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers pada Selasa (16/9/2025) atas kematian Ilham Pradipta.

Ternyata, korban yang merupakan kacab bank BUMN di Jaktim dieksekusi lantaran ada hubungannya dengan rekening dormant milik pelaku.

Fakta baru terkuak, ternyata ada dua oknum TNI yang terlibat, sebelumnya dikabarkan hanya ada satu.

Polisi telah menangkap 15 tersangka terkait kasus penculikan dan pembunuhan Ilham.

Saat ini, seluruh tersangka telah ditahan.

Baca juga: Fakta Tak Semudah Bicara, Nasabah Stres Buka Kembali Rekening Dormant Pasca Diblokir PPATK

Berdasarkan pantauan Wartakotalive.com, para tersangka dihadirkan dalam konferensi pers diGedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa.

Mereka mengenakan baju tahanan berwarna oranye dan tampak tertunduk saat ditampilkan di hadapan awak media.

Daftar Tersangka dan Klaster

Aktor Intelektual

1. Dwi Hartono (DH): pengusaha asal Tebo, yang diduga otak utama penculikan dan pembunuhan.

2. YJ: turut serta merencanakan penculikan bersama DH.

3. AA: bagian dari tim perencana, ditangkap di Solo.

4. C alias Ken: ikut dalam perencanaan, ditangkap di Pantai Indah Kapuk (PIK).

Pelaku Penculikan

5. AT: eksekutor lapangan yang menculik korban dari parkiran supermarket di Pasar Rebo.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved