Penculikan Siswi SMP di Palembang

Isu Penculikan Siswi SMPN 30 Palembang Ternyata Bohong, Elsah Karang Cerita Gara-gara Terlambat

Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, pada Kamis (6/11/2025) siang.

Editor: Odi Aria
SRIPOKU.COM / Andi Wijaya
BERI PENJELASAN - Elsa siswi SMPN 30 Palembang ngaku sebagai korban percobaan penculikan di dampingi sang ayah Guntur (50) saat memberikan keterangan kepada awak media, Jumat (31/10/2025). Kabar tersebut ternyata bohong. Elsah melakukan hal itu karena takut kena marah datang terlambat. 

“Kasus ini menjadi edukasi bersama agar masyarakat tidak langsung menelan mentah-mentah berita yang belum tentu benar. Perlu dilakukan konfirmasi dan klarifikasi terlebih dahulu,” tegasnya.

Sebelumnya, cerita yang disampaikan Elsah sempat viral di media sosial dan membuat masyarakat resah. Dalam pengakuannya, ia mengaku dicegat oleh empat orang pelaku dan hampir disuntik serta dipaksa masuk ke dalam mobil.

Namun setelah diusut, seluruh pengakuan tersebut terbukti tidak sesuai fakta.

Polrestabes Palembang memastikan tidak ada tindak pidana dalam peristiwa ini, dan pihak kepolisian mengimbau orang tua agar lebih mengawasi anak-anak mereka serta mengedukasi tentang pentingnya berkata jujur.

“Kami harap peristiwa ini tidak terulang, dan masyarakat dapat lebih bijak menyikapi isu-isu yang beredar,” tutup Kombes Pol Harryo Sugihhartono.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved