Profil Ricky Yudha Mirangga Lurah 3 Ilir Palembang, Pemimpin yang Humanis Peduli dengan UMKM

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-  Di balik pelayanan publik yang semakin modern di Kelurahan 3 Ilir Kecamatan Ilir Timur II Kota Palembang, terdapat sosok pemimpin yang dikenal humanis, bijaksana, dan dekat dengan warganya. Ia adalah Ricky Yudha Mirangga, S.H., M.Si, Lurah 3 Ilir yang sejak 2021 memimpin wilayah tersebut dengan pendekatan pelayanan berbasis transparansi dan kedisiplinan.

Karier Panjang dari Honorer hingga Lurah
Perjalanan Ricky dalam dunia pemerintahan dimulai dari bawah.

Pada 2008, ia mengabdikan diri sebagai tenaga honorer di Satpol PP Kota Palembang hingga 2017. Selama hampir satu dekade itu, ia mengasah kemampuan lapangan, kedisiplinan, dan interaksi dengan masyarakat.

Perubahan besar menghampiri hidupnya ketika diangkat menjadi CPNS pada 2008–2009, hingga akhirnya resmi menyandang status Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dengan pengalaman dan dedikasi tinggi, ia dipercaya pimpinan untuk memegang jabatan Kasi Trantib Kelurahan 3 Ilir, sebelum kemudian dipromosikan menjadi Lurah.

Sejak 2021 hingga kini, Ricky menjalankan amanah sebagai Lurah 3 Ilir bersama sekretaris lurah, para staf, serta dukungan kuat dari 44 Ketua RT dan 10 Ketua RW.

Kepemimpinan Humanis, Transparan, dan Berbasis Teknologi

Putra pasangan H Rozali Hasdop dan Hj Khasmawati, yang juga berasal dari keluarga pensiunan ASN Pemerintah Kota Palembang, Ricky dikenal memiliki gaya kepemimpinan yang tegas namun tetap humanis.

Salah satu upaya modernisasi yang ia andalkan adalah penerapan SIDEMANG, layanan administrasi berbasis digital untuk mempermudah warga mengurus dokumen kependudukan hingga surat lainnya secara online.

“Tujuan SIDEMANG adalah membuat pelayanan publik lebih cepat, transparan, dan efisien,” ujarnya.

Meski berbasis digital, Ricky tetap menekankan pentingnya kelengkapan administrasi, terutama surat pengantar dari RT sebagai verifikasi awal sebelum dokumen diproses staf, kasi, sekretaris lurah, hingga dirinya sebagai otoritas akhir.

Peduli Pelestarian Wisata dan UMKM di Wilayahnya
Selain fokus pada administrasi, Ricky juga menaruh perhatian terhadap potensi wilayah Kelurahan 3 Ilir.

Dua objek wisata lingkungan yang cukup dikenal berada di wilayahnya, yakni Kawah Tengkurep, komplek pemakaman raja-raja dan ulama Kesultanan Palembang, serta Kambang Koci, yang hanya dibuka pada momen tertentu seperti 10 hari terakhir Syakban dan menjelang Ramadan.

Di bidang ekonomi, ia mendukung inovasi UMKM dan pembangunan fasilitas publik seperti revitalisasi taman yang digagas bersama Pelindo, guna meningkatkan kenyamanan warga dan menjadi ruang tumbuhnya kegiatan ekonomi masyarakat.

Ricky mengakui bahwa salah satu pelayanan yang sering menjadi tantangan adalah pembuatan surat NA untuk warga berstatus duda atau janda yang tidak memiliki akta cerai atau akta kematian.

“Kalau bujang dan gadis tidak ada persoalan. Tapi untuk duda dan janda tanpa kelengkapan dokumen, ini menjadi tantangan tersendiri,” jelasnya.

Namun, ia memastikan semua pelayanan akan tetap dilakukan secara profesional, sesuai prosedur dan kelengkapan berkas yang diwajibkan.

Mengabdi untuk Masyarakat dengan Integritas
Di bawah kepemimpinan Ricky Yudha Mirangga, Kelurahan 3 Ilir berupaya mewujudkan pelayanan publik yang semakin dekat dengan masyarakat, dengan visi mendukung program Palembang Berdaya, Palembang Sejahtera Berkelanjutan.

“Administrasi yang baik akan membawa pelayanan yang bersih dan dipercaya masyarakat,” tegasnya.