"Ada yang bocor kepala, kabarnya juga ada yang kena tujah, korban sudah dibawa ke Puskesmas," katanya.
Sampai saat ini belum diketahui dari pihak paslon nomor urut berapa yang terlibat dalam kericuhan tersebut.
"Belum tau dari pihak paslon berapa, pendukung gubernur atau bupati belum tahu, penyebab kericuhannya juga masih simpang siur, apa masalahnya belum tahu," ujarnya.
Barisan aparat kepolisian kini sudah dipertebal di kantor camat tersebut.
Kantor Camat Rawas Ilir yang menjadi gudang logistik Pilkada Muratara 2024 kini dijaga ketat polisi dan TNI.
Terpisah, Kapolsek Rawas Ilir Iptu Herwan Oktariansyah membenarkan terjadinya kericuhan di halaman kantor camat tersebut.
"Ya tapi belum jelas ini perihal apa, sekarang masih lidik ini, nanti kalau sudah fix akan kami kabari lagi," katanya.
Herwan mengaku saat ini pihak Polsek Rawas Ilir tengah melakukan penyelidikan atas kericuhan tersebut.
"Masih kita lidik penyebabnya, pelakunya, kalau korbannya sudah dibawa ke Puskesmas," katanya.