Pilkada Sumsel 2024

Visi Misi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, HDCU, ERA dan Matahati di Pilkada Sumsel 2024

Inilah visi misi calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel di Pilkada Sumsel 2024 mulai dari HDCU, ERA dan Matahati

Penulis: adi kurniawan | Editor: adi kurniawan
sripoku.com/syahrul hidayat
Inilah visi misi calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel di Pilkada Sumsel 2024 mulai dari HDCU, ERA dan Matahati 

SRIPOKU.COM -- Inilah visi misi calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel di Pilkada Sumsel 2024.

Berikut visi misi mulai Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) nomor urut 1, Herman Deru-Cik Ujang (HDCU), memaparkan visi dan misi mereka dalam debat ketiga Pilgub Sumsel 2024. 

Dalam pernyataan pembukanya, Herman Deru menegaskan komitmen mereka untuk membawa Sumsel semakin maju dengan menjunjung tiga peran utama kepala daerah, yakni sebagai pemimpin pemerintahan, pemimpin pembangunan, dan pemimpin masyarakat.  

“Kepala daerah memiliki tugas inti yang saling terintegrasi. Sebagai pemimpin pemerintahan, kami memastikan sinergi yang kuat antar lembaga, baik secara vertikal maupun horizontal, serta menjalin kerjasama yang optimal dengan para kepala daerah kabupaten dan kota. Fokus kami adalah menjalankan tata kelola pemerintahan yang sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing,” ujar Herman Deru.  

Dalam peran sebagai pemimpin pembangunan, Herman Deru menekankan pentingnya pembangunan yang merata, baik dari aspek fisik maupun non-fisik.

Baca juga: Profil Calon Walikota dan Wakil Walikota Palembang di Pilkada Palembang 2024

"Pembangunan fisik seperti jalan, rumah sakit, dan infrastruktur lainnya menjadi prioritas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara langsung. Sementara itu, pembangunan non-fisik telah kami wujudkan dengan merubah mentalitas masyarakat dari konsumtif menjadi produktif, melalui program-program unggulan seperti Mahesa (Mandiri Sejahtera),” tambahnya.  

Sebagai pemimpin masyarakat, pasangan HDCU berkomitmen untuk mempererat interaksi di tengah keberagaman suku di Sumsel, yang melibatkan sembilan Batanghari utama sebagai simbol harmonisasi budaya di wilayah tersebut. 

"Kami ingin memastikan semua kelompok masyarakat merasa dilibatkan dalam pembangunan daerah ini. Gubernur juga berperan sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, sehingga penting bagi kami untuk menjalankan peran ini secara inklusif," ungkapnya.  

Pasangan ini juga memaparkan tujuh misi utama yang dirancang untuk mewujudkan visi mereka.

HDCU, dalam Visi, Misi, dan Programnya ingin melanjutkan pembangunan dengan “tujuh jalan” untuk mencapai Sumsel Maju Terus untuk Semua. Hal ini dapat diwujudkan bila diberi kepercayaan dan amanah oleh masyarakat Sumatera Selatan. 

“Tujuh Jalan” untuk mencapai Sumsel Maju Terus untuk Semua  diantaranya, mewujudkan masyarakat Sumatera Selatan yang berkualitas, sehat, cerdas, inovatif, produktif, berakhlak, berkeadilan, dan berkeadaban melalui peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan sumber daya manusia Sumatera Selatan yang berdaya saing .

Kedua, mewujudkan Ketahanan ekonomi berbasis sumber daya lokal dan berkelanjutan dalam kerangka ekonomi kerakyatan yang berkeadilan untuk meningkatkan pendapatan Masyarakat. 

Ketiga, mewujudkan  keterkaitan (nexus) yang kuat antara ketahanan pangan, ketahanan energi, dan kedaulatan air sebagai upaya mengatasai perubahan iklim. 

Keempat, meningkatkan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi antar kabupaten/kota dan pelayanan dasar yang berkualitas dan ramah lingkungan. 

Kelima, memperluas kesempatan berusaha dan lapangan kerja serta perlindungan sosial yang 
terjaga untuk menurunkan angka kemiskinan.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved