ULAR Piton Panjang 3 Meter Jadi Penunggu Atap Rumah Warga di PALI, Meliuk dan Melilit di Kayu Reng

SRIPOKU.COM, PALI – Warga Talang Puyang RT 01 RW 08, Kelurahan Talang Ubi Barat, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, dikejutkan oleh penemuan seekor ular piton besar yang bersembunyi di atap rumah seorang warga, Rabu (20/8) pagi.

Ular sepanjang sekitar tiga meter tersebut ditemukan melilit di kayu reng tepat di bawah atap rumah milik Iwan Dedi.

Penemuan bermula saat pemilik rumah mendengar suara aneh dari bagian atas rumah.

Setelah diperiksa, ia kaget mendapati tubuh ular besar yang meliuk dan bersembunyi di sela atap.

Baca juga: ULAR Piton Sepanjang 2,5 Meter Tiba-tiba Muncul di Atap Kios Terminal Pendopo PALI, Mendadak Heboh!

Khawatir akan keselamatan keluarga dan warga sekitar, Iwan segera menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

“Kami menerima laporan sekitar pukul 07.20 WIB dan langsung bergerak cepat. Tim berangkat tiga menit kemudian dengan membawa satu unit mobil rescue dan perlengkapan stik ular,” ungkap Suyadi, SKM, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran, Penyelamatan, dan Sarana Prasarana Damkar PALI.

Setibanya di lokasi pukul 07.30 WIB, sebanyak sembilan petugas Damkar dari Peleton 3 segera melakukan evakuasi. Menggunakan tangga, mereka menjangkau bagian atap tempat ular melilit erat di kayu penopang.

Baca juga: HEBOH Malam-malam Ular Kobra Hendak Masuk ke Rumah Dokter Gigi di PALI, Damkar Gercep Butuh 9 Menit

Dengan menggunakan alat khusus penjepit ular (rescue stick), petugas berupaya menahan gerakan ular yang sempat memberontak dan melilit kuat kayu atap.

Proses evakuasi berlangsung menegangkan, namun terkendali. Beberapa petugas di bawah tangga memberi aba-aba sambil menyiapkan karung sebagai wadah penampungan.

Setelah upaya sekitar lima menit, ular akhirnya berhasil dilepaskan dan diturunkan ke tanah dengan hati-hati.

Evakuasi selesai pukul 07.37 WIB tanpa adanya korban jiwa maupun luka-luka.

“Ular tersebut sempat melakukan perlawanan, namun berhasil kami amankan menggunakan teknik khusus tanpa insiden,” jelas Suyadi.

Aksi penyelamatan ini pun disaksikan sejumlah warga yang memberikan apresiasi atas kesigapan tim Damkar PALI.

Suyadi menegaskan bahwa Damkar PALI selalu siaga 24 jam, tak hanya untuk kebakaran, tetapi juga penanganan situasi darurat lainnya, termasuk penyelamatan satwa liar berbahaya.

“Ini sudah menjadi bagian dari tugas kami. Damkar bukan hanya soal api, tapi juga memastikan keamanan masyarakat dari berbagai potensi bahaya,” pungkasnya.