Berita Muara Enim
Tembok Penahan Tanah Senilai Rp 2 M di Desa Pajar Bulan Semende Darat UIu Muara Enim Ambruk
Diduga dikerjakan asal jadi, proyek tembok (dinding) penahan tanah di Desa Pajar Bulan, Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU) Muara Enim, ambruk.
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: tarso romli
SRIPOKU.COM, MUARA ENIM - Diduga dikerjakan asal jadi, proyek tembok (dinding) penahan tanah yang dibangun di Desa Pajar Bulan, Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU), Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumsel, ambruk.
Padahal, proyek dengan pagu senilai Rp 2 miliar pada Dinas PUPR Muara Enim bersumber dari APBD Tahun 2024 itu dikerjakan oleh CV. Radar Konstruksi baru sekitar setahun dikerjakan.
Akibat bangunan proyek yang telah merugikan pemerintah dan masyarakat Muara Enim tersebut membuat masyarakat bertanya-tanya dan menjadi perhatian serius dari LSM Abdi Lestari (ABRI) Kabupaten Muara Enim.
"Saya bersama kawan-kawan prihatin atas keluhan masyarakat dan akhirnya meninjau langsung ke lokasi dan benar pekerjaan tersebut sangat memprihatinkan," ujar Sekretaris LSM Abdi Lestari (ABRI) Ahmad Solihin, Senin (4/8/2025).
Ahmad Solihin menyampaikan bahwa, dirinya menerima laporan dari masyarakat adanya beberapa pekerjaan yang dianggap mengkhawatirkan dan tidak wajar, salah satunya tembok penahan tanah di Desa Pajar Bulan.
Kemudian, pihaknya langsung turun ke lapangan, dan ternyata laporan tersebut benar sebab banyak kejanggalan dalam proyek tersebut seperti tidak ada pondasi, padahal kondisi tanah di daerah tersebut labil.
Selain itu, tembok penahan tanah dibangun di atas siring bangunan lama tidak membuat yang baru, lalu, tanpa memperhatikan tingkat kemiringan.
"Makanya kami khawatir bangunan tersebut jauh dari kata mutu pasti tidak akan tahan lama. Dan jika dibiarkan dikhawatirkan membahayakan orang lain," ungkapnya.
Dan kekhawatiran itu pun terbukti, lanjut Solihin, di mana kondisi tembok penahan tanah sebagian sudah banyak retak dan akhirnya ambruk pada Rabu 30 Juli 2025 lalu.
Untuk permasalahan tersebut, pihaknya langsung melayangkan laporan tertulis ke Unit Tipikor Polres Muara Enim pada 20 Januari 2025.
Saat ini, lanjut Solihin, pihaknya telah melaporkan dan diproses secara BAP diminta klarifikasi termasuk pelapor dan terlapor.
Bahkan tim dari Polres juga sudah mengundang auditor swasta untuk melaksanakan investigasi ke lokasi pekerjaan tersebut mendapatkan hasilnya.
Dan Apada bulan April 2025 pihaknya mendapatkan perkembangan laporan bahwa hasil investigasi Polres sudah bersurat ke Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dalam hal ini Inspektorat Kabupaten Muara Enim.
"Kita berharap Kapolres dengan adanya kejadian ini dapat cepat tanggap dan terhadap laporan yang sudah begitu lama dari bulan Januari sampai tembok penahan tanah akhirnya ambruk untuk dapat ditindaklanjuti segera," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang mengatakan, penyebab ambruknya tembok penahan tanah di Desa Pajar Bulan masih dalam proses pendalaman dan verifikasi.
Proyek Dinding Penahan Tanah
Tembok penahan tanah di Desa Pajar Bulan
Tembok penahan tanah ambruk
Desa Pajar Bulan Kecamatan Semende Darat Ulu) Muar
LSM Abdi Lestari
Peduli Sungai, Ratusan Massa Geruduk Kantor Bupati Muara Enim |
![]() |
---|
Perempuan Lansia Tewas Ditabrak Mobil |
![]() |
---|
Muslim Nakhodai Forum Kades Kabupaten Muara Enim 2025 - 2030 |
![]() |
---|
VIRAL Komplotan Bajing Loncat Beraksi Siang Bolong di Simpang Meo Muara Enim, TKP Area Tanjakan 2000 |
![]() |
---|
PTBA Diminta Hentikan Penggusuran Lahan Pembangunan CHF 6 & 7, Polri Tarik Personel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.