Motif Kematian Arya Daru

Ada yang Janggal, Reaksi Keluarga Arya Daru Pasca Motif Kematian Diplomat Kemenlu Dibongkar Polisi

Kerabat Arya Daru Pangayunan tidak serta merta menerima hasil penyelidikan polisi. Mereka merasa, ada beberapa hal yang janggal.

Editor: Refly Permana
istimewa via kompas.com
MONDAR MANDIR - Rekaman CCTV pada Selasa (7/7/2025) pukul 00.27 WIB, penjaga kos terlihat mondar-mandir di depan kamar Arya Daru Pangayunan (39), diplomat Kementerian Luar Negeri yang ditemukan tewas. 

SRIPOKU.COM - Kerabat Arya Daru Pangayunan tidak serta merta menerima hasil penyelidikan polisi.

Mereka menganggap, ada beberapa kejanggalan dari pemaparan yang disampaikan penyidik dari Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengumumkan hasil penyelidikan kematian Arya Daru Pangayunan pada Selasa (29/7/2025) sore.

Sejumlah ahli dihadirkan dalam press conference tersebut.

Hampir dapat dipastikan, kematian diplomat Kementerian Luar Negeri bukan karena tindak kekerasan.

Salah satu tetangga, Djadmiko (80), menilai terlalu rapi dan janggal mengingat korban disebut tewas kehabisan oksigen dengan kepala terlakban.

“Saya pribadi kurang percaya,” ujarnya kepada awak media, Selasa (29/7/2025), di depan rumah keluarga Arya.

Djadmiko mengaku tidak terlalu dekat dengan Arya Daru namun menilai tidak ada tanda-tanda tekanan berat pada diri almarhum selama tinggal di Yogyakarta.

“Kalau ketemu saling sapa saja. Tapi nggak pernah ngobrol panjang. Nggak kelihatan punya masalah besar,” jelasnya.

Warga lain juga mempertanyakan bagaimana pemilik kos dapat membuka kamar Arya dengan mudah saat ditemukan meninggal dunia.

Mereka menduga adanya kunci cadangan yang dimiliki pemilik kos sehingga kemungkinan pihak lain masuk ke kamar tidak dapat dikesampingkan.

“Kok bisa cepat banget bukanya. Ya, kemungkinan ada kunci serep sih. Tapi kalau memang ada sesuatu yang disembunyikan, ini harus diusut tuntas,” tambahnya.

Pantauan TribunJogja.com pada Selasa siang hingga sore menunjukkan rumah keluarga Arya tampak tertutup rapat, dengan pagar digembok dari dalam.

Tidak tampak aktivitas keluar-masuk di halaman.

Pintu garasi rumah sedikit terbuka, sementara di halaman depan terlihat dua mobil, satu sepeda onthel, dan sepasang sandal.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved