1 Pelajar di Lubuklinggau Tewas Ditabrak Kereta, 3 Orang Selamat Usai Lompat ke Kolong Jembatan Rel

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU- Pelajar di Lubuklinggau Sumsel tewas tersambar kereta api ternyata hendak ke rumah temannya.

Korbannya Rangga Saputra warga RT 06 Kelurahan Jukung Kecamatan Lubuklinggau Selatan I.

Rangga tertabrak kereta api di jalur rel Kereta Api yang berada di RT. 01 Kelurahan Lubuk Binjai oleh rangkaian Kereta Api Pertamina yang sedang melintas, Rabu (23/7/2025).

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Adithia Bagus Arjunadi melalui Kapolsek Lubuklinggau Selatan AKP Nyoman Sutrisno menyampaikan, awalnya  menerima laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi peristiwa seorang anak yang tertabrak kereta api yang berada di Kelurahan Lubuk Binjai.

"Hasil dari pulbaket peristiwa seorangan anak tertabrak kereta api Pertamina dari arah Palembang menuju ke Lubuklinggau," ungkapnya pada wartawan, Kamis (24/7/2025).

Ceritanya sebelum kejadian, pukul 12.30 WIB korban bersama dua orang temannya yang bernama Aidil dan M Riski pergi dari rumahnya di RT 06 Kelurahan Jukung menuju ke KeluraAir Kati dengan tujuan bermain kerumah temannya yang bernama Delvin.

"Sesampainya di rumah Delvin korban bersama dua orang temannya tersebut berisitirahat dan duduk sebentar," ujarnya.

Kemudian pada pukul 15.30 WIB korban bersama temannya pergi menuju ke Kelurahan Lubuk Binjai yang berada di seberang Sungai Kati.

"Bahwa korban dan ketiga temannya tersebut menyebrangi Sungai Kati menuju ke Kelurahan Lubuk Binjai melewati jembatan jalur Kereta Api penghubung jalur dari Kelurahan Air Kati dan Kelurahan Lubuk Binjai," ungkapnya.

Lalu, pada saat korban dan ketiga orang temannya berada ditengah-tengah jembatan jalur Kereta Api, tiba-tiba datang Kereta Api Pertamina melaju dari arah Palembang menuju Lubuk Linggau.

"Pada saat itu ketiga teman korban melompat ke bawah kolong jembatan rel kereta api sedangkan korban panik berlari menuju arah yang berlawanan dengan kereta api sehingga pada saat itu korban tertabrak oleh Kereta Api Pertamina," ujarnya.

Selanjutnya, melihat korban tertabrak Kereta Api kemudian ketiga orang teman korban berteriak minta tolong kepada warga sekitar untuk membantu korban yang sudah tergeletak.

"Pada pukul 15.40 WIB korban dibawa oleh warga ke rumah, lalu dibawa mobil ambulance guna dilakukan Visum oleh pihak Rumah Sakit Siti Aisyah Kota Lubuklinggau," ungkapnya.