Tampang Suami Sadis Tebas Leher Istri Hingga Tewas di Prabumulih, Kini Serahkan Diri ke Polisi

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH– Sandra Saputra (28), pelaku pembunuhan sadis di Prabumulih,akhirnya menyerahkan diri ke pihak kepolisian, Kamis (3/7/2025) siang.

Pelaku dengan tega membunuh istrinya Lidia Kristina (22) dan menganiaya adik iparnya berinisial NR (14) hingga tangannya putus.

Peristiwa tragis itu terjadi di rumah mertuanya, Jalan Anggrek RT 01 RW 02 Kelurahan Anak Petai, Kecamatan Prabumulih Utara, Kamis (3/7/2025) sekitar pukul 01.30 WIB.

Setelah melakukan aksinya, pelaku sempat melarikan diri menggunakan sepeda motor ke rumah pamannya di kawasan Kelurahan Muara Sungai, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih.

Namun, di perjalanan, pelaku mengalami kecelakaan yang menyebabkan kakinya luka-luka.

Setibanya di rumah sang paman, pelaku disarankan untuk menyerahkan diri ke pihak berwajib.

Sekitar pukul 04.30 WIB, pelaku akhirnya mendatangi Polsek Cambai dan menyerahkan diri dengan didampingi sang paman.

Motif Diduga Cemburu

Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi melalui Kasat Reskrim AKP Tiyan Talingga ST MT dan Kanit PPA Ipda Nendri SH, membenarkan peristiwa tersebut.

"Pelaku ditemani pamannya menyerahkan diri ke Polsek Cambai, dan kemudian dilimpahkan ke Unit PPA Satreskrim Polres Prabumulih," ujar Ipda Nendri saat dikonfirmasi, Kamis (3/7/2025).

Hingga saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik.

"Dari keterangan awal, pelaku menghabisi istrinya dan menebas tangan adik iparnya karena cemburu, lantaran sang istri yang telah ditalak secara agama diduga memiliki kekasih baru," jelasnya.

Dalam peristiwa ini, Lidia Kristina tewas dengan luka tebas di pipi dan leher yang nyaris putus.

Sementara adik korban, NR, mengalami putus tangan kiri dan luka di bagian leher akibat sabetan parang pelaku.

Usai kejadian, NR dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif. Sedangkan jenazah Lidia telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.