Breaking News

Penyanyi Dangdut Termiskin di Dunia, Nelangsa Hamdan ATT Sebelum Meninggal, Hidup Andalkan BPJS

Padahal legenda dan lagunya sering diputar dan dinyanyikan, kehidupan Hamdan ATT tidak segemerlap yang dibayangkan.

Editor: Refly Permana
Warta Kota/Nur Ichsan
Potret Hamdan ATT semasa hidup, tepatnya saat ditemui di Jakarta Festival Melayu, Gallery Cafe, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Senin (19/8/2013) silam. 

"Perjuangannya benar-benar seniman-seniman pencipta lagu ini. Tapi ya, kita berbalik lagi ya kehidupannya begitu susah," tutur Hasibah.

Sebagai musisi yang karyanya masih abadi, Hamdan seharusnya mendapatkan royalti dari lagu-lagu ciptaannya.

Menurut Hasibah, baru-baru ini karya suaminya mulai diperhatikan dengan hadirnya Royalti Anugerah Indonesia (RAI).

Hasibah bersyukur ada RAI yang kini mengelola lagu ciptaan Hamdan ATT

"Ini kan baru-baru saja seperti ini diperhatikan oleh suatu wadah PAMMI (Persatuan Artis Musik Melayu Dangdut Indonesia). Kalau dulunya ya enggak tahu tuh arah, pencipta-pencipta itu ke mana gitu. Begitu habis ke ini, udah habis uang gitu saja," tutur Hasibah, dilansir dari Kompas.com.

Meski demikian, Hasibah juga belum yakin berapa karya yang terdaftar secara sah di industri musik.

"Sekarang yang ketemu, yang istilahnya terdaftar hanya kurang lebih 100. Alhamdulillah bersyukur masih ada istilahnya," ucap Hasibah.

Namun, menurut Hasibah, royalti yang diterima sebenarnya tak seberapa.  

Terlebih ketika dia mendengar karya-karya suaminya yang masih banyak diputar di mana-mana, bahkan pelosok kota.

Sayangnya, Hasibah enggan membeberkan ke publik total royalti yang diterima saat ini.

Baca juga: Pihak Yoni Dores Sudah 2x Layangkan Somasi, Sikap Acuh Lesti Kejora Disorot, Sindir Masalah Royalti

"Tapi saya lihat di mana-mana, di cafe-cafe, di mana-mana tuh banyak yang putar lagu Ayah. Tapi kok hasilnya tidak sebanding dengan dia yang penyanyinya. Itu gimana cara mereka perhitungan saya enggak paham," imbuh Hasibah.

Mengutip bahasa Jawa, Hasibah menggambarkan dirinya 'nelongso' atas karya dari Hamdan ATT.

"Nelongso, kok sampai segini aja penghargaan ayah, seorang Ayah Hamdan," ujar Hasibah. 

Hasibah tak memungkiri kini membutuhkan biaya besar untuk kesembuhan Hamdan ATT.

Diketahui, Hamdan ATT mengalami stroke pada 2017 lalu pecah pembuluh darah pada 2020.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved