Mekar Kian Dekat, Apa yang Hilang dari Kabupaten Muara Enim Jika Ucap Selamat Tinggal ke Gelumbang

Jika terjadi pemekakaran Gelumbang, Kabupaten Muara Enim potensi akan mengalami kerugian dari sektor perkebunan.

Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Refly Permana
tribunsumsel.com/edison
Bupati Muara Enim, H Edison SH MHum diwawancarai ketika menghadiri penutupan pelatihan Local Community Leader Program (LCLP) 2025 yang digelar PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 4 di Lapangan Praka Pujatnoko Yon Zipur 2/SG kota Prabumulih, pada Senin (23/6/2025). 

Jumlah produksi karet di Muara Enim di tahun 2019 ini secara total adalah 158.188,00 ribu ton.

Tahun berikutnya, ada peningkatan produksi karet di Kecamatan Gelumbang, yakni 1.653.565,00 ribu ton.

Lagi-lagi, angka itu hanya kalah dari Kecamatan Rambang dan Kecamatan Rambang Niru.

Jumlah produksi karet di Muara Enim di tahun 2020 ini secara total adalah 172.358,00 ribu ton.

Di tahun 2021, produksi karet dari Kecamatan Gelumbang meningkat drastis, yakni 16.644,00 ribu ton.

Jumlah produksi karet di Muara Enim di tahun 2021 ini secara total adalah 172.940,02 ribu ton.

Sedangkan untuk kelapa sawit, di tahun 2019 Kecamatan Gelumbang menghasilkan 2.901,00 ribu ton.

Jumlah produksi kelapa sawit di Muara Enim di tahun 2019 ini secara total adalah 158.188,00.

Di tahun 2020, jumlah produksi berhasil meningkat meski sangat tipis, yakni 3.500,00 ribu ton.

Jumlah produksi kelapa sawit di Muara Enim di tahun 2020 ini secara total adalah 3.517,00 ribu ton.

Sedangkan di tahun 2021, kembali meningkat tipis dengan angka 2.923,00 ribu ton.

Jumlah produksi kelapa sawit di Muara Enim di tahun 2021 ini secara total adalah 45.465,06 ribu ton.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved