Berita Viral

Dipaksa Makan Kotoran Anjing dan Minum dari Septic Tank, Penderitaan ART Dianiaya Majikan di Batam

Intan babak belur dianiaya majikan karena kesalahan yang sepele. Bahkan ia dipaksa memakan kotoran anjing hingga meminum air dari septic tank.

Editor: pairat
Tribunbatam.id
ART DISIKSA MAJIKAN - Tangkapan layar saat Tim Paguyuban Flobamora mendapatkan Intan dalam kondisi tubuh penuh lebam, kemudian Rosalina majikan yang menyiksa Intan 

SRIPOKU.COM - Dipaksa makan kotoran anjing dan minum air dari septic tank, penderitaan Intan seorang Asisten Rumah Tangga (ART) dianiaya majikan di Batam terungkap.

Diketahui Intan adalah seorang perantau asal Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT) di Batam

Ia bekerja kepada sebagai ART majikannya yang bernama Rosalina yang berlokasi di salah satu perumahan mewah di Sukajadi Blok 10 Nomor 40.

Ia harus mengalami babak belur dianiaya oleh majikan karena kesalahan yang sepele.

Selama setahun bekerja bersama majikannya, Intan tidak pernah diberikan gaji.

Kini Rosalina sang majiakan sadis tersebut sudah masuk bui. Ia menjadi tersangka dalam kasus penganiayaan pembantunya.

Yosep Yingokodie, penasihat Perkumpulan Keluarga Sumba menceritakan awal mula korban sampai di Batam.

Intan ternyata baru selesai bersekolah kemudian meminta tolong kepada pamannya untuk mencari pekerjaan.

PENGANIAYAAN ART DI BATAM - Intan, ART dianiaya majikan di batam (kiri). Regina (kaos kuning) di Mapolresta Barelang, Senin (23/6/2025). Bibi Intan, seorang ART di Batam asal NTT korban penganiayaan oleh majikan mengungkap cerita pilu selama bekerja selama setahun di salah satu perumahan elite di Batam.
PENGANIAYAAN ART DI BATAM - Intan, ART dianiaya majikan di batam (kiri). Regina (kaos kuning) di Mapolresta Barelang, Senin (23/6/2025). Bibi Intan, seorang ART di Batam asal NTT korban penganiayaan oleh majikan mengungkap cerita pilu selama bekerja selama setahun di salah satu perumahan elite di Batam. (Tribunbatam)

Baca juga: Pengakuan Pilu ART Dianiaya Majikan di Batam, Tubuh Penuh Luka Lebam, Tak Pernah Terima Gaji Utuh

Dia meminta karena ingin memperbaiki perekonomian keluarga. Apalagi jika lama-lama di kampung, Intan tidak tahu mau mencari duit bagaimana.

Sudah setahun dia bekerja, bulan ini pas satu tahun intan bekerja dengan Rosalina di komplek Perumahan mewah di Batam.

"Dia sudah kerja setahun, tapi dari awal gaji tidak dibayar. Kerjanya serba salah. Ngepel salah, nyapu salah. Bahkan ngambil makan pun dituduh mencuri," kata Yosep saat ditemui di Batam, Senin (23/6/2025).

Mirisnya lagi, Kepada Yosep intan bercerita, selama bekerja disana, Intan tak pernah dipanggil dengan namanya sendiri.

Sebaliknya, ia dihina dengan sebutan “anjing”, “babi”, bahkan “lonte”.

Selama bekerja sebagai IRT, dia juga tidak boleh memegang handphone sama sekali, dan hanya boleh keluar rumah sampai gerbang.

Kekerasan fisik dan psikis dialaminya hampir setiap malam dalam dua bulan terakhir, hingga akhirnya ia tak tahan lagi.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved