GURU SD Ini Pilih Diam dan Santai Dilabrak Istri Sah, Viral Kepergok Lagi Bareng Sama Suami Orang

Ringkasan Berita:

• Video wanita diduga guru SD dilabrak istri sah viral di media sosial.
• BKD Wonosobo pastikan wanita dalam video bukan ASN, melainkan tenaga honorer.
• BKD imbau masyarakat tidak menyimpulkan hanya dari potongan video yang beredar.

SRIPOKU.COM - Sebuah video memperlihatkan seorang wanita diduga guru SD di Wonosobo, Jawa Tengah, dilabrak istri sah saat sedang makan bersama suami orang, viral di media sosial. 

Video itu pertama kali diunggah oleh akun TikTok @naci_diambil pada Senin (27/10/2025) dan langsung menarik perhatian warganet.

Dalam video berdurasi sekitar satu menit itu, tampak seorang wanita berhijab coklat dan mengenakan longdress warna senada sedang duduk bersama seorang pria di sebuah kafe.

Tiba-tiba, seorang wanita berbaju hitam datang dan melabrak keduanya sambil menangis.

“Kalian jahat,” ujar wanita berbaju hitam yang disebut sebagai istri sah pria tersebut.

Ia kemudian menuduh wanita berhijab itu sebagai pelakor (perebut laki orang) dan mengancam akan melaporkannya ke dinas pendidikan.

“Aku viralin ya, kamu ngajar di SD kan, udah PNS belum? Aku laporin ke dinas ya. Guru kok kelakuannya begini, nggak punya moral,” katanya sambil terus merekam.

Sementara itu, wanita berhijab coklat yang disebut guru SD itu tampak diam dan memilih meninggalkan lokasi menuju sebuah mobil berwarna merah tanpa membalas ucapan istri sah.

Klarifikasi dari BKD Wonosobo

Menanggapi viralnya video tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Wonosobo, Iwan Widayanto, memberikan penjelasan.

Ia menegaskan bahwa wanita dalam video bukan Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Setelah kami lakukan klarifikasi, ternyata yang bersangkutan itu bukan ASN. ASN itu kan ada PNS dan PPPK, sementara yang di video itu masih tenaga honorer di salah satu SD di Kecamatan Leksono, Wonosobo,” jelas Iwan saat ditemui Tribun Jateng, Selasa (28/10/2025).

Iwan menambahkan, BKD telah memanggil dan mengklarifikasi kedua pihak yang ada dalam video, baik wanita yang diduga guru maupun pria yang bersamanya.

“BKD hanya memastikan status kepegawaiannya, dan benar yang bersangkutan bukan ASN. Hanya saja, suaminya memang bekerja di salah satu dinas di Wonosobo,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Iwan menyebut bahwa pertemuan di kafe tersebut bukan pertemuan khusus, melainkan kebetulan karena masing-masing memiliki urusan berbeda di lokasi yang sama.