Viral di Medsos

Pernikahannya Viral, Bocor Alasan Siswa SMK Nikahi Bocah SMP di Lombok, Pernah Pacari Kakak Iparnya

Bahkan dari video yang beredar di sosial media terlihat aksi nyeleneh yang dilakukan pengantin wanita itu saat proses pernikahan berlangsung.

TribunMedan
PERNIKAHAN VIRAL - Momen siswi SMP dan siswa SMK Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) menikah. Bocor alasan siswa SMK nikahi bocah SMP di Lombok 

SRIPOKU.COM - Belakangan ini viral pernikahan siswa SMK (RN) yang menikahi bocah SMP (YL) di Lombok

Pernikahan itu viral lantaran pengantin wanitanya masih berusia sangat muda.

Bahkan dari video yang beredar di sosial media terlihat aksi nyeleneh yang dilakukan pengantin wanita itu saat proses pernikahan berlangsung.

Terkuaklah alasan mengapa RN mau menikahi YL tersebut.

Ternyata sebelum menikah, RN tersebut sempat memacari  kakak dari YL

Keduanya pun kini putus sekolah.

Proses pernikahan keduanya dengan adat Sasak digelar Senin 5 Mei 2025.

Selanjutnya digelar Nyongkolan secara meriah dan besar-besaran pada Rabu 21 Mei 2025 yang videonya menuai banyak komentar di media sosial.

VIRAL MEDSOS - Tangkapan layar TikTok Funfact52 Minggu (25/5/2025). Terungkap fakta dibalik pernikahan anak SMP di Lombok, sempat kabur 2 malam
VIRAL MEDSOS - Tangkapan layar TikTok Funfact52 Minggu (25/5/2025). Terungkap fakta dibalik pernikahan anak SMP di Lombok, sempat kabur 2 malam (Tiktok Funfact52)

Baca juga: Terungkap Fakta di Balik Pernikahan Anak SMP di Lombok, Sempat Kabur 2 Malam, Ngotot tak Mau Pisah

RN akhirnya buka suara soal pernikahannya dengan YL termasuk pengakuannya yang nekat kabur ke Sumbawa.

"Supaya tidak dibelas (dipisahkan/digagalkan pernikahannya)," jelas RN dilansir dari TribunLombok.

RN mengenal YL sejak dua tahun yang lalu berkat hubungan asmaranya dengan kakak YL. 

Hubungan RN dengan kakak YL pun kandas. 

Belakangan, RN justru melabuhkan hati ke YL dengan alasan paras cantiknya.

Singkat cerita, RN pun memberanikan diri untuk mempersunting YL, remaja kelahiran 13 Juli 2011.

Prosesi pernikahan keduanya dengan wajah yang masih remaja kemudian viral.

Sempat Kabur 2 Malam

Terungkaplah sebuah fakta di balik pernikahan kedua anak SMP di Lombok itu.

Ternyata beberapa minggu sebelum menikah, keduanya sempat kabur 2 malam.

Bahkan saat akan dipisahkan beberapa kali, keduanya ngotot tidak mau.

Hal itu membuat Kepala Desa setempat bereaksi.

Pernikahan siswi kelas 1 SMP berinisial YL (15) dan siswa kelas 1 SMK berinisial RN (16) menarik perhatian publik belakangan ini.

Terkait pernikahan dini tersebut, Kepala Desa Sukaraja di Lombok Tengah, Lalu Januarsa Atmaja buka suara. 

Dia mengungkap, tiga minggu sebelum pernikahan yang viral saat ini, kedua pengantin yaitu sempat melakukan tradisi kawin culik.

"Dia sempat mau menikah dulu, 3 minggu sebelum kejadian ini. Nah pada pernikahan pertama ini sudah kita upayakan terjadi pembelasan (pemisahan) oleh kadus dan kita berhasil melakukan pemisahan keduanya," jelas Lalu Januarsa dilansir dari TribunLombok.

Selanjutnya tiga minggu kemudian, kata Lalu Januarsa, R membawa lari kabur Y ke Pulau Sumbawa selama dua hari dua malam.

Keluarga mempelai laki-laki maupun perempuan tidak ada yang mengetahui. Setelah pulang, keduanya sempat diupayakan untuk dipisah lagi.

"Karena orang tua/wali perempuan ndak ngasih dia (dilakukan pemisahan). Dia ndak mau terima kembali anak perempuannya.

Alasan orang tua mempelai wanita karena memang anaknya sudah dua hari dua malam dibawa itu," jelas Lalu Januarsa. 

 "Jadi kita dua kali sudah dua kali melakukan pemisahan. Tapi karena keduanya ndak mau jadi ya sudah kita ndak mau urus. Kita sudah upayakan berbagai macam cara karena ini anak di bawah umur kan,"

"Kami dari pemerintah desa juga bilang, jangan urus kalau seperti itu. Terserah dia, kalau mau kawin anaknya silakan. Kan begitu," ujar dia.

Lalu Januarsa memberikan peringatan kepada mempelai laki-laki maupun perempuan agar jangan sampai menggunakan alat kesenian saat menggelar Nyongkolan.

 "Tapi orang tuanya juga yang ngotot. Dari laki-laki maupun perempuan. Dua-duanya. Harus pakai Gendang Beleq kata dari besan mempelai perempuan," jelas Lalu Januarsa.

Lalu Januarsa mengaku dirinya sudah melakukan upaya maksimal untuk melerai agar pernikahan usia anak ini tidak terjadi.

Dia pun memahami pihak orang tua yang memiliki pertimbangan menikahkan anak mereka untuk menghindari fitnah.

Dari video yang beredar, dua mempelai berfoto bersama undangan yang hadir. Mempelai wanita tampak menikmati momen pernikahannya yang dilewati melalui sejumlah rangkaian adat Sasak, Lombok.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved